Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan koreksi pada perdagangan hari ini, Rabu (8/3/2023) dan bergerak di rentang 6.700 hingga 6.850.
Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi menjelaskan IHSG terlihat kembali melakukan koreksi dengan membuat Lower Low (LL) level disertai volume dan berpeluang untuk tutup gap bawah yang terjadi pada Januari 2023.
“Meski berpeluang untuk melakukan technical rebound (pullback), namun selama tidak mampu breakout resistance garis MA50 maka berpeluang untuk kembali membuat LL level,” katanya dalam riset harian.
Namun jika mampu breakout resistance garis MA50, maka berpeluang untuk melanjutkan penguatan dan menguji resistance garis MA100-nya. Range pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 6700 hingga 6850.
Beberapa saham pilihan RHB Sekuritas yaitu, BBRI dengan rekomendasi buy area disekitar Rp4.810 dengan target jual di Rp4.900 hingga Rp4.950 serta cut loss Rp4.730.
Kemudian saham ICBP dengan buy area disekitar Rp9.850 dengan target jual Rp10.250 hingga Rp10.675 dan cut loss Rp9.700. Selanjutnya BRIS buy area Rp1.585 dengan target jual Rp1640 hingga Rp1.745. Cut loss Rp1.550.
Baca Juga
Terakhir BUKA dengan rekomendasi buy area Rp258 dengan target jual Rp270 hingga Rp286. Cut loss di Rp254.
Sementara itu, Tim Analis Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG diperkirakan melanjutkan pelemahannya.
“Waspadai level psikologis 6.700, jika IHSG breaklow 6.750. Testimoni Kepala The Fed, Jerome Powell yang ternyata lebih agresif dari perkiraan pasar diperkirakan menjai faktor utama yang menekan IHSG,” jelas mereka dalam riset harian.
Petunjuk dari Powell tersebut diperkirakan mendorong Bank Indonesia (BI) untuk kembali menaikan sukubunga acuan di Maret 2023 dengan nilai yang lebih besar dari 25 bps.
Pasalnya, inflasi dalam negeri juga cenderung lebih tinggi di Januari 2023 dan Februari 2023. Sebagai informasi, pertemuan The Fed dijadwalkan pada 22 Maret 2023, sementara RDG BI dijadwalkan pada 15-16 Maret 2023.
Dengan mencermati sentimen-sentimen di atas, untuk saat ini saham-saham defensif menjadi pilihan utama, terutama yang berada pada oversold area. Antara lain TLKM, EXCL, ISAT, INDF, ICBP, SIDO dan MYOR.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
IHSG ditutup menguat 0,1 persen atau 9,61 poin ke 6.776,37 pada akhir perdagangan hari ini.
Sebanyak 166 saham menguat, 365 saham melemah, dan 195 saham stagnan.
IHSH anjlok 0,49 persen atau 33,23 poin ke 6.733,52 pada akhir sesi pertama perdagangan hari ini.
Sebanyak 125 saham menguat, 380 saham melemah, dan 211 saham stagnan.
IHSG melemah 0,16 persen atau 10,86 poin ke 6.755,89 pada 10.56 WIB.
Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di rentang 6.729,08 - 6.771,07.
IHSG dibuka melemah 0,34 persen atau 23,01 poin ke 6.743,74 poin pada awal perdagangan hari ini.
Sebanyak 84 saham menguat, 193 saham melemah, dan 321 saham stagnan.