Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Insentif Motor Listrik, Pemilik Volta NFCX Makin Optimistis

Grup PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX), Volta, menyambut rencana pemerintah memberikan insentif penjualan motor litrik.
Grup PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX), Volta, menyambut rencana pemerintah memberikan insentif penjualan motor litrik. (Bisnis/Alif)
Grup PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX), Volta, menyambut rencana pemerintah memberikan insentif penjualan motor litrik. (Bisnis/Alif)

Bisnis.com, JAKARTA - Anak usaha PT NFC Indonesia Tbk. (NFCX), Volta menyampaikan resmi mendapatkan insentif kendaraan listrik dari pemerintah Indonesia.

Sesuai dengan Konferensi Pers mengenai Insentif Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang diadakan oleh pemerintah pada hari ini, pemerintah memutuskan memberikan bantuan atau subsidi senilai Rp7 juta per motor listrik kepada 200.000 unit motor mulai 20 Maret 2023 sampai dengan Desember 2023. 

Salah satu syarat motor listrik yang diberikan bantuan subsidi adalah memiliki kandungan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sebesar 40 persen, Volta sendiri telah menggunakan 47,6 persen komponen dalam negeri.

Dengan adanya insentif ini, Volta optimistis dapat meningkatkan daya saingnya di pasar kendaraan listrik Indonesia. Pabrik Volta yang berlokasi di Semarang memiliki kapasitas produksi yang mumpuni. 

Dengan menggunakan teknologi terkini dan tenaga ahli yang handal, pabrik Volta mampu memproduksi kendaraan listrik dengan kualitas yang unggul dan efisien, serta dapat memenuhi permintaan pasar dalam jumlah yang besar, yang akan semakin meningkat karena adanya insentif ini.

Direktur Volta Willty Awan menyampaikan pihaknya senang dengan keputusan pemerintah untuk memberikan insentif kendaraan listrik kepada masyarakat. Insentif ini menurutnya akan membantu mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. 

"Volta telah menyiapkan dengan baik kapasitas produksi motor listrik untuk memenuhi permintaan pasar. Seiring dengan inovasi produk yang terus kami kembangkan, kami juga berkomitmen untuk terus meningkatkan komponen TKDN pada motor listrik Volta dan menghasilkan produk motor listrik yang berkualitas tinggi," Kata Willty dalam keterangan resminya, Senin (6/3/2023). 

Dengan dukungan insentif dari pemerintah dan kesiapan produksi yang baik, dia menuturkan Volta siap untuk berkontribusi dalam meningkatkan penetrasi kendaraan listrik di Indonesia dan menjadi pemain utama dalam pasar kendaraan listrik di masa depan.

Direktur Utama NFC Indonesia Abraham Theofilus menuturkan pihaknya sepenuhnya yakin insentif ini akan memberikan dorongan positif bagi industri kendaraan listrik di Indonesia. 

"Kami terus berkomitmen dalam memperkuat infrastruktur kendaraan listrik dan meningkatkan pertumbuhan sektor bisnis energi bersih dengan dukungan dari ekosistem grup. Hingga saat ini Volta telah berkontribusi mengurangi emisi karbon (carbon saving) sebesar lebih dari 3.300 ton CO2 dan mencapai lebih dari 100 juta kilometer jarak tempuh penggunaan,” ujar Abraham

Sebagai informasi tambahan, Volta telah memperkenalkan berbagai inovasi model motor listrik. Volta juga telah didukung dengan infrastruktur kendaraan listrik yang masif seperti tersedianya stasiun Sistem Ganti Baterai (SGB) di 236 titik dan 96 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Dalam memenuhi kebutuhan setiap pengguna, Volta juga menyediakan berbagai tipe produk dari Volta Regular, Volta Plus+, dan Volta Lite. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper