Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Diprediksi Tertekan Wall Street, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.858– 7.000 dengan sejumlah rekomendasi saham pilihan analis.
IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.858– 7.000 dengan sejumlah rekomendasi saham pilihan analis. Bisnis/Arief Hermawan P
IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.858– 7.000 dengan sejumlah rekomendasi saham pilihan analis. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan tertekan pada perdagangan hari ini, Kamis (9/2/2023), seiring dengan pelemahan Wall Street. 

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan terbentuknya pola spinning top menjadikan IHSG rawan terhadap potensi profit taking, terutama jika tertahan di bawah level 6.950-6.970. 

“Arahan negatif dari Wall Street juga berpotensi menekan IHSG pada hari ini,” katanya dalam riset harian, dikutip Kamis (9/2/2023).

Sebelumnya, Indonesia Consumer Confidence Index naik ke 123 di Januari 2023 dari 119,9 di Desember 2022. Kondisi ini memperkuat keyakinan bahwa terdapat potensi akselerasi pemulihan konsumsi domestik, setidaknya di awal tahun 2023.

Dari dalam negeri, jika realisasi pertumbuhan penjualan ritel di Desember 2022 lebih baik dari pertumbuhan November 2022, maka saham-saham consumers berpotensi kembali menguat di Kamis.

“INDF, MYOR, AALI, GGRM, DSNG dan LSIP dapat diperhatikan pada perdagangan Kamis,” katanya. 

Selain semua faktor di atas, pergerakan IHSG juga dipengaruhi oleh rilis kinerja keuangan FY2022. BRIS, SIDO dan BBTN adalah sejumlah konstituen LQ45 yang diperkirakan merilis laporan keuangan FY2022 di pekan ini.

IHSG memiliki resistance di 7.000, pivot di 6.920 dan support di level 6.840.

Wall street yang disebut Valdy yaitu fluktuasi indeks-indeks di Wall Street berlanjut di Rabu (8/2/2023) dengan pelemahan yang dipimpin oleh Nasdaq sebesar 1,68 persen. 

“Pelemahan ini dipicu oleh kekhawatiran pelaku pasar terhadap outlook kinerja perusahaan di AS, terutama dalam jangka pendek. Refinitiv mencatat 42 perusahaan di S&P 500 mengumumkan negative earnings guidance untuk 3M2023,” jelasnya. 

Akan tetapi, sentimen negatif tersebut masih diimbangi oleh realisasi Q4-2022 yang relatif baik. Refinitiv juga melaporkan sekitar 69 persen dari 297 perusahaan dalam S&P 500 mencatatkan earnings Q4-2022 yang lebih baik dari perkiraan.

Sementara itu, mayoritas indeks di Eropa yang ditutup lebih dulu dari Wall Street mencatatkan penguatan di Rabu (8/2/2023). 

Pelaku pasar di Eropa masih merespon konfirmasi Kepala The Fed, Jerome Powell bahwa inflasi di AS dalam tren turun. Secara umum, sentimen di Eropa juga masih serupa dengan yang mempengaruhi Wall Street. Pelaku pasar mencermati rilis kinerja keuangan FY2022 dari perusahaan di Eropa.

Dalam riset berbeda, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani memprediksi IHSG hari ini diprediksi bergerak mixed dalam range level 6.858– 7.000.

Saham - saham pilihan Ajaib Sekuritas

MIKA
Buy :2.950
TP :3.050
Stop loss: <2.880

MIKA bergerak sideways diatas pergerakan MA-100. Berpotensi menguat dengan membentuk pola morning star dan MACD bar histogram telah melemah terbatas.

MIKA alokasikan belanja modal (capex) di tahun 2023 sebesar Rp800 miliar, naik dari tahun 2022 sebesar Rp750 miliar. capex tersebut untuk menambah jumlah rumah sakit baru, pembelian alat medis, dan peningkatan kualitas layanan. Adapun seiring dengan GDP per kapita Indonesia tahun 2022 yang naik menjadi US$4.783,9 berkorelasi positif terhadap tingkat harapan hidup masyarakat, serta berkorelasi negatif dengan IMF (Infant Mortality Rate).

ISAT
Buy :5.900
TP :6.100
Stop loss: <5.800

ISAT bergerak dalam tren sideways, berpotensi menguat dengan membentuk pola morning star. Volume perdagangan naik dan indikator MACD bergerak melemah terbatas.

Setelah aksi korporasi merger dengan PT Hutchison 3 Indonesia, ISAT berhasil meningkatkan jumlah pelanggan menjadi 100 juta pengguna. Adapun kinerja per September ISAT mencatatkan kenaikan pendapatan 49,8% YoY menjadi Rp34,53 triliun. Pendapatan ditopang oleh ARPU yang tercatat sebesar Rp33.800.

JKON
Buy :142
TP :147
Stop loss: <137

JKON bergerak bullish berada diatas MA-5 dan MA-20, berpotensi lanjutkan penguatan yang tercermin dari stochastic oscillator bergerak naik dari area netral dan MACD bar histogram positif.

JKON per September 2022 membukukan pendapatan yang naik 38,2% YoY menjadi Rp2,70 triliun. Capaian tersebut sejalan dengan sisi bottomline, yaitu berhasil catatkan laba bersih Rp105,49 miliar, dibandingkan periode yang sama tahun lalu tercatat rugi bersih Rp90,03 miliar. JKON juga mendapatkan kontrak baru pembangunan jalan tol IKN senilai Rp4 triliun bersama PTPP dan WIKA.


Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Artha Adventy
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper