Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) menetapkan tanggal 23 Januari 2023, Senin besok, sebagai hari libur perdagangan dalam rangka perayaan Tahun Baru Imlek.
BEI memulai perdagangan kembali tahun ini pada Senin (2/1/2023), yang dibuka oleh Presiden Jokowi. Secara total, BEI mengumumkan kalender bursa 2023 dengan 242 hari aktif perdagangan bursa.
"Libur Bursa Senin, 23 Januari 2023, yakni cuti bersama Tahun Baru Imlek 2.574 Kongzili. Oleh karena itu, hari bursa pada Januari 2023 hanya 21 hari," seperti dikutip dari pengumuman Bursa.
BEI mencatat nilai transaksi saham selama periode 16 - 20 Januari 2023 mengalami penurunan jelang libur long weekend. Berdasarkan data BEI, Rata-rata nilai transaksi harian Bursa mengalami penurunan 11,20 persen menjadi Rp10,246 triliun dari Rp11,538 triliun pada pekan sebelumnya.
"Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa mengalami penurunan sebesar 1,25 persen menjadi 1.095.938 transaksi selama sepekan dari 1.109.809 transaksi," jelas BEI.
Namun demikian, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil naik 3,51 persen menjadi 6.874,931 dari 6.641,830 pada pekan sebelumnya.
Baca Juga
Sementara itu, Kalender Bursa pada 2023 merujuk keputusan bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tanggal 11 Oktober 2022 No. 1066 Tahun 2022, No. 3 Tahun 2022 dan No. 3 Tahun 2022 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun 2023.
Berdasarkan hal tersebut BEI menetapkan Kalender Libur Bursa Tahun 2023 yaitu jadwal yang menerangkan waktu (hari dan tanggal) peniadaan kegiatan pelaksanaan perdagangan dan penyelesaian transaksi efek di Bursa.
Pada pengumuman No. Peng-00252/BEI.POP/10-2022 terdapat 242 hari efektif bursa. Namun, perubahan Kalender Libur Bursa Tahun 2023 dapat ditetapkan kemudian apabila terjadi perubahan kegiatan kliring pada kalender operasional Bank Indonesia atau adanya pengumuman pemerintah mengenai perubahan hari libur nasional dan cuti bersama tahun 2023.
Kalender Bursa 2023
Pada Februari, Oktober, dan November 2023 tidak ada hari libur kecuali Sabtu-Minggu.
Senin, 23 Januari 2023 cuti bersama tahun baru Imlek 2574 Kongzili. Lalu, Rabu, Maret 2023 Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945, dan Kamis, 23 Maret 2023 cuti bersama Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1945. Selanjutnya, pada Jumat, 7 April 2023 Wafat Isa Al Masih.
Pada April terdapat 2 hari libur yaitu Jumat, 21 April 2023 dan Rabu, 26 April 2023 cuti bersama Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah. Kemudian 1 Mei 2023 hari buruh Internasional. Selanjutnya, Kamis, 18 Mei 2023 kenaikan Isa Al Masih dan 1 Juni 2023 hari lahir Pancasila.
Kemudian, Jumat, 2 Juni 2023 cuti bersama Hari Raya Waisak 2567 BE, dan Kamis, 29 Juni 2023 Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah. Pada Rabu, 19 Juli 2023 tahun baru Islam 1445 Hijriah. Berikutnya, pada Kamis, 17 Agustus 2023 hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pada Kamis, 28 September 2023 Maulid Nabi Muhammad SAW. Pada Senin, 25 Desember 2023 Hari Raya Natal, dan Selasa, 26 Desember 2023 cuti bersama Hari Raya Natal.
Tahun Baru 2023 Masehi (1 Januari 2023), Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili (22 Januari 2023), Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW (18 Februari 2023), Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (22 April 2023), Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah (23 April 2023) dan Hari Raya Waisak 2567 BE (4 Juni 2023) tidak dimasukkan ke dalam daftar kalender libur bursa di atas karena jatuh pada hari Sabtu dan Minggu.