Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waspada IHSG Masih di Fase Bearish, Cek Saham PTBA, ADMR & ASII

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak di level support 6.607 dan 6.641, serta resistance di 7.823 dan 6.892.
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha
Pegawai mengamati layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (27/10/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, Senin (19/12/2022). Namun investor perlu mencermati bahwa indeks masih berada pada fase bearish.

IHSG ditutup menguat 0,9 persen ke 6.812 pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (16/12/2022). Penguatan IHSG akhir pekan lalu diwarnai dengan kenaikan volume pembelian.

“IHSG diperkirakan menguat untuk menguji 6.854–6.896 untuk membentuk wave iv dari wave c dari wave (y) pada label hitam,” tulis MNC Sekuritas dalam riset harian, Senin (19/12/2022).

Pada skenario alternatif, posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (x) ke arah 6.982. Namun, investor perlu memperhatikan pergerakan IHSG yang diperkirakan masih berada pada fase bearish-nya.

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak di level support 6.607 dan 6.641, serta resistance di 7.823 dan 6.892.

Berikut beberapa rekomendasi saham dari MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini:

ADMR - Buy on Weakness
ADMR ditutup menguat 1,5 persen ke 1.725 pada perdagangan Jumat (16/12) dan mampu berada di atas MA20. MNC Sekuritas memperkirakan posisi ADMR saat ini sedang berada di awal wave [y] dari wave B, sehingga selama ADMR mampu bergerak di atas 1.640 sebagai stoploss-nya, maka ADMR berpeluang melanjutkan penguatannya.

  • Buy on Weakness: 1.660–1.700
  • Target Price: 1.800, 1.930
  • Stoploss: below 1.640

ASII - Buy on Weakness
ASII ditutup terkoreksi 0,4 persen ke 5.775 dan disertai dengan peningkatan volume penjualan. Selama ASII tidak terkoreksi ke bawah 5.550 sebagai stoplossnya, maka posisi ASII saat ini sedang berada pada bagian dari wave iv dari wave (c) dari wave [y].

  • Buy on Weakness: 5.600–5.700
  • Target Price: 5.950, 6.100
  • Stoploss: below 5.550

MYOR - Buy on Weakness
MYOR ditutup terkoreksi 2,1 persen ke 2.380 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi MYOR saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [b] dari wave 5 sehingga koreksi MYOR dapat dimanfaatkan untuk BoW.

  • Buy on Weakness: 2.290-2.360
  • Target Price: 2.500, 2.600
  • Stoploss: below 2.210

PTBA - Buy on Weakness
PTBA ditutup menguat 0,8 persen ke 3.800 pada perdagangan Jumat (16/12). Selama PTBA masih mampu bergerak di atas 3.610 sebagai stoplossnya, maka posisi PTBA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave B.

  • Buy on Weakness: 3.700–3.750
  • Target Price: 3.890, 4.170
  • Stoploss: below 3.610

Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper