Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 dibuka melemah pada perdagangan tengah pekan, Rabu (7/12/2022). Mayoritas konstituen terseret ke zona merah.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, pukul 09.09 WIB, indeks Bisnis-27 dibuka ke level 592 ambyar 5,34 poin atau menukik 0,9 persen. Sejak dibuka, indeks sempat menukik ke level 590,75.
Dari konstituennya, indeks hasil kerja sama Bisnis Indonesia dengan BEI ini hanya mencatatkan 4 saham yang hijau, 3 stagnan, dan 20 lainnya memerah.
Saham yang sedikit menahan pelemahan indeks dipimpin oleh saham PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA) yang menguat 2,04 persen atau 20 poin ke level 1.000. Disusul TLKM, PTBA dan MIKA yang menguat 0,56 persen, 0,55 persen, dan 0,36 persen.
Saham yang menjadi pemberat diisi terutama oleh PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) yang anjlok 2,44 persen ke harga 7.000. Selain itu, ada saham AKRA, BMRI, BBCA, TOWR yang masing-masing melemah 2,21 persen, 2,06 persen, 1,73 persen, dan 1,35 persen.
Sementara itu, sebagaimana rutinitas dalam sepekan terakhir, IHSG dibuka merah dengan turun 0,78 persen atau 53,56 poin ke level 6.839,01 dengan saham GOTO kembali jadi pemberat dengan melemah 6,96 persen ke level 107.
Dari konstituennya, sebanyak 164 saham hijau, 275 saham merah, adan 182 saham stagnan dengan kapitalisasi pasar Rp9.415 triliun.
Di sisi lain, IHSG diperkirakan berpeluang menguat pada perdagangan Rabu(7/12/2022) setelah sebelumnya IHSG ditutup terkoreksi 1,4 persen ke 6,892 disertai peningkatan volume penjualan pada perdagangan kemarin, Selasa (6/12/2022).
Tim analis MNC Sekuritas menyebutkan koreksi terdekat IHSG berada di 6,828 untuk membentuk wave (ii) dari wave [iii] dengan label merah, sehingga setelahnya IHSG berpeluang menguat kembali menguji 7,018-7,108.
"IHSG telah menembus support di 6,955 dan diperkirakan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya," jelas Tim Analis MNC Sekuritas dalam riset harian, Rabu (7/12/2022).