Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak cenderung konsolidasi hari ini ditopang saham konsumer seperti Unilever dan komoditas, Selasa (15/11/2022).
Tim Riset Phintraco Sekuritas mengatakan IHSG membentuk pola tweezer top bersamaan dengan pelemahan Senin (14/11/2022). Stochastic RSI dan MACD juga cenderung bergerak flat.
"Kondisi-kondisi tersebut memperkuat kecenderungan konsolidasi lanjutan IHSG pada kisaran 6.980-7.080 di hari ini," tulis Tim Riset Phintraco Sekuritas, Selasa (15/11/2022).
Dari global, sentimen datang salah satunya dari pernyataan Presiden AS, Joe Biden pasca pertemuannya dengan Presiden Tiongkok, Xi Jinping di Senin (14/11/2022) yang cenderung konstruktif, terutama terkait isu perang dagang dan Taiwan.
Saat ini juga tengah berlangsung pertemuan G20 di Bali, Indonesia hingga 16 November 2022. Diharpkan tercapai kesepakatan-kesepakatan konkret dari pertemuan ini, terutama terkait isu-isu yang sedang hangat pada saat ini, salah satunya terkait perang Rusia-Ukraina.
Selain itu, pelaku pasar nampaknya akan kembali merespon mengenai outlook kebijakan The Fed, setelah survei terbaru dari New York Fed yang menunjukkan ekspektasi inflasi yang lebih tinggi untuk 2023 dan rata-rata 3 tahun kedepan dibanding survei September 2022 lalu.
Baca Juga
Di sisi lain, sejumlah petinggi the Fed mulai mengindikasikan potensi perlambatan laju kenaikan the Fed Rate dalam waktu dekat.
Phintraco Sekuritas memproyeksikan resistance IHSG berada pada level 7.100 dengan support di level 6.980.
Menurut Phintraco Sekuritas, saham-saham consumer goods dan komoditas berbalik menguat di Senin (14/11/2022). Phintraco Sekuritas memperkirakan kecenderungan ini masih berlanjut di Selasa (15/11/2022).
Oleh sebab itu, investor dapat mencermati saham-saham seperti UNVR, INDF, MYOR, MAPI, ADRO, PTBA, HRUM, dan INDY.