Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Melemah, Saham TBIG dan KLBF Turun Paling Dalam

Emiten menara PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) memimpin pelemahan saham di Indeks Bisnis-27.
Emiten menara PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) memimpin pelemahan saham di Indeks Bisnis-27. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Emiten menara PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) memimpin pelemahan saham di Indeks Bisnis-27. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 ditutup ke zona merah dengan melemah 0,38 persen ke level 583,65 pada perdagangan Selasa (11/10/2022).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 2,22 poin. Indeks bergerak di kisaran 582,35 hingga 586,38 sepanjang perdagangan.

Dari 27 konstituen, terdapat 8 saham yang ditutup di zona hijau, 3 saham stagnan, dan 16 saham lainnya parkir di zona merah.

Emiten menara PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) memimpin pelemahan indeks dengan turun 3,70 persen atau 100 poin ke level 2.600. Selanjutnya, saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) turun 3,17 persen ke level 1.835.

Emiten lainnya yang melemah di antaranya TLKM, INKP, AMRT, dan INCO yang melemah masing-masing 2,49 persen, 2,20 persen, 2,09 persen, dan 1,87 persen.

Sementara itu, saham-saham yang menguat dipimpin oleh PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang naik 4,43 persen atau 35 poin ke level 825. Disusul PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) yang naik 2,38 persen ke level 7.525.

Konstituen lainnya yang menguat di antaranya CPIN, PTBA, BBRI, dan ASII, yang masing-masing naik 1,84 persen, 1,69 persen, 1,37 persen, dan 0,38 persen.

Di sisi lain, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada Selasa (11/10/2022) ke level 6.939.

IHSG melemah dengan turun 0,79 persen. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada rentang 6.937-7.001.

Tercatat, 190 saham menguat, 340 saham melemah, dan 164 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar IHSG terpantau turun pada posisi Rp9.171,47 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper