Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Emiten Ini Berani Tebar Dividen per Saham Lebih Besar dari Astra

Total dividen interim yang dibagikan BRAM mencapai Rp135 miliar atau setara Rp300 per saham untuk 450 juta saham.
Pabrik PT Indo Kordsa Tbk (BRAM). Total dividen interim yang dibagikan BRAM mencapai Rp135 miliar atau setara Rp300 per saham untuk 450 juta saham.
Pabrik PT Indo Kordsa Tbk (BRAM). Total dividen interim yang dibagikan BRAM mencapai Rp135 miliar atau setara Rp300 per saham untuk 450 juta saham.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Indo Kordsa Tbk. (BRAM) akan membagikan dividen interim tunai sebesar Rp300 per saham dengan total mencapai Rp135 miliar.

Dividen per saham itu melampaui PT Astra International Tbk. (ASII) yang menyiapkan Rp88 per saham. Namun, total nilai dividen interim yang dibagikan Astra jauh lebih besar, yakni Rp3,5 triliun.

Corporate Secretary Indo Kordsa Reyyia Fitri melalui keterbukaan informasi mengatakan Dewan Komisaris dan Direksi BRAM telah sepakat telah sepakat untuk membagikan dan membayar dividen interim untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 ke pemegang saham.

Total dividen interim yang dibagikan BRAM mencapai Rp135 miliar atau setara Rp300 per saham untuk 450 juta saham.

Adapun cum dividen di pasar reguler dan negosiasi akan dilakukan pada 3 Oktober 2022. Kemudian tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi dilakukan pada 12 Oktober 2022.

Sementara itu, cum dividen di pasar tunai dilakukan pada 13 Oktober 2022. Lalu, ex dividen di pasar tunai pada 14 Oktober 2022.

Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen interim atau recording date adalah 13 Oktober 2022. Tanggal pembayaran dividen interim dilakukan pada 19 Oktober 2022.

Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2022, BRAM mencatatkan pendapatan bersih sebesar US$174,23 juta atau setara Rp2,48 triliun (Rp14.285). Angka ini naik 42,69 persen dari periode yang sama pada tahun lalu yakni sebesar US$122,1 atau sekitar Rp1,74 triliun.

BRAM membukukan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$14,6 juta atau setara Rp208,62 miliar pada paruh pertama tahun ini. Laba tersebut naik 35,33 persen dari US$10,79 juta atau setara Rp154,15 miliar pada semester I/2021.

Sementara itu, Dewan Komisaris ASII telah menyetujui keputusan Direksi ASII untuk membagikan dan membayar dividen interim untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 ke pemegang saham.

Total nilai dividen interim yang dibagikan adalah Rp3,5 triliun kepada pemegang 40,48 miliar saham, atau setara dengan Rp88 per saham.

Tanggal cum dividen ASII adalah pada 11 Oktober 2022 di pasar reguler dan negosiasi. Kemudian tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 12 Oktober 2022.

Sementara itu, cum dividen di pasar tunai pada 13 Oktober 2022, dengan ex dividen di pasar tunai pada 14 Oktober 2022.

Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen interim atau recording date adalah pada 13 Oktober 2022, dan tanggal pembayaran dividen interim dilakukan pada 31 Oktober 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper