Bisnis.com, JAKARTA — Emiten Grup Sinarmas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA), PT DSST Dana Gemilang (DSST) resmi mengucurkan investasi ke DANA, penyedia layanan dompet digital.
Berdasarkan keterbukaan informasi PT DSST Dana Gemilang (DSST) mengumumkan telah menyelesaikan rencana investasi ke PT Elang Andalan Nusantara, yang anak perusahaannya mengoperasikan DANA, suatu platform dompet elektronik di Indonesia.
Seperti diketahui, PT Elang Andalan Nusantara merupakan anak usaha PT Elang Mahkota Teknologi (EMTK). Baru-baru ini EMTK mengumumkan menurunkan porsi sahamnya di DANA.
Adapun, harga investasi yang digulirkan seluruhnya berjumlah US$200 juta atau setara Rp2,95 triliun. Investasi ini dilakukan setelah syarat-syarat pendahuluan sebagaimana diatur dalam perjanjian penyertaan modal, termasuk persetujuan-persetujuan dari otoritas berwenang yang terkait terpenuhi.
"Investasi ini merupakan bagian dari kolaborasi pengembangan bisnis digital," terang Sekretari Korporasi DSSA Susan Chandra dalam keterbukaan informasi.
Dengan investasi ini, DSST telah menjadi salah satu pemegang saham terbesar di DANA.
Baca Juga
"Kolaborasi strategis ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan ekosistem digital yang dimiliki oleh DSSA dan berbagai pemangku kepentingan," imbuhnya.
Setelah mengumumkan investasi tersebut, saham DSSA terpantau stagnan di 33.000. Emiten yang bergerak di sektor energi tersebut mencatatkan kenaikan harga saham 175 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), namun masih mencatat penurunan 32,65 persen sepanjang tahun berjalan (year-to-date/ytd).
