Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini secara teknikal masih bullish terlepas dari keputusan The Fed malam tadi.
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menyatakan IHSG menguat 0,39 persen di level 6898 pada akhir perdagangan 27 Juli 2022. IHSG berkonsolidasi di bawah Fibonacci retracement 50 persen dari wave [w] dengan peluang untuk melanjutkan fase uptrend selama tidak turun ke bawah support minor di 6.858.
Sementara itu, terjadinya pelemahan ke bawah 6.858 dapat mengindikasikan potensi koreksi menuju zona support 6.800-6.826. Ivan menegaskan level support IHSG berada di 6826, 6775 dan 6693, sementara level resistennya di 6908, 6990 dan 7107.
“Berdasarkan indikator MACD IHSG menandakan momentum bullish,” katanya dalam riset harian Kamis (28/7/2022).
Ivan merekomendasikan beberapa saham seperti ADRO. Menurutnya ADRO ditutup menguat di level 3280 pada 27 Juli 2022. ADRO menghadapi resisten Fibonacci retracement 61.8% dari wave [a] di 3310 dan diperkirakan akan mengakhiri struktur wave iii dari (c) dari [b] dengan potensi penurunan di 3170 sebagai target minimum wave iv.
Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bullish. Buy on weakness at price range 3080-3170 dengan target harga terdekat di 3400.
Baca Juga
Lalu, dari sektor konsumer CPIN ditutup menguat di level 5900 pada 27 Juli 2022. CPIN masih berpeluang melanjutkan tren naik yang diperkirakan sebagai wave v dari (c) dari [iv] pada skenario utama menuju 6150 selama harga tidak menembus support di level 5600.
Berdasarkan indikator MACD menandakan momentum bearish. Hold atau buy on weakness pada rentang harga 5650-5800 dengan target harga terdekat di level 6150.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 15.00 WIB IHSG berada pada posisi 6.956,81 atau naik 0,85 persen. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada rentang 6.924 - 6.984.
Tercatat, 331 saham menguat, 200 saham melemah 159 saham bergerak ditempat. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.168,46 triliun.
PT Global Mediacom Tbk (BMTR) terpantau menjadi saham dengan kenaikan terbesar pada hari ini setelah menguat 17,02 persen ke Rp330.
Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 11.30 WIB IHSG berada pada posisi 6.964,97 atau naik 0,97 persen. Sepanjang sesi pertama, IHSG bergerak pada rentang 6.924 - 6.971.
Tercatat, 322 saham menguat, 191 saham melemah 167 saham bergerak ditempat. Kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.177,16 triliun.
PT Global Mediacom Tbk (BMTR) terpantau menjadi saham dengan kenaikan terbesar sejauh ini setelah menguat 12,77 persen ke Rp318.
Saham lain yang terpantau menguat adalah PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) yang naik 8,91 persen ke Rp1.345, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang menguat 7,96 persen ke level Rp6.100 serta PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) dengan kenaikan 4,73 persen ke Rp310.
Tim Riset MNC Sekuritas menilai penutupan perdagangan kemarin (27/7/2022), IHSG ditutup menguat 0,4 persenke level 6,l.898, penguatan IHSG masih tertahan oleh MA60-nya.
"Kami perkirakan posisi IHSG masih memungkinkan dengan adanya dua skenario, dimana pada label hitam IHSG masih berpeluang menguat untuk membentuk wave (b) dari wave [x] dari wave Y dengan rentang penguatan ke 6.960--6.980, dengan catatan IHSG mampu break resistance terdekat di 6.940," ungkapnya, Kamis (28/7/2022).