Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 masuk ke zona hijau di posisi 527,02 pada awal perdagangan hari ini.
Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (5/7/2022) pukul 09.08 WIB indeks hasil kerja sama dengan harian Bisnis Indonesia tersebut terkerek 2,5 poin atau setara 0,49 persen.
Dari 27 konstituen, 18 saham terpantau parkir di zona hijau, 2 saham stagnan, dan 7 yang berada di zona merah.
Di posisi pertama yang memimpin penguatan perdagangan hari ini yaitu emiten alat berat PT United Tractors Tbk. (UNTR) yang terkerek 2,45 persen atau 625 poin ke posisi 27.200.
Posisi kedua ditempati PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) yang meningkat 2,26 persen atau 35 poin ke level 1.585.
Kemudian disusul perusahaan tambang PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) naik 2,17 persen setara 70 poin ke posisi 3.750.
Baca Juga
Sejumlah emiten di zona hijau indeks Bisnis-27 pada pembukaan perdagangan hari ini antaralain ANTM, ADRO, PWON, BBCA, INCO dkk yang menguat di kisaran 0,25 persen hingga 2,03 persen.
Adapun saham indeks Bisnis-27 yang parkir di zona merah dipimpin oleh emiten unggas PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dengan koreksi 2,16 persen setara 125 poin ke level 5.650.
Disusul PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang menurun 1,38 persen atau 10 poin ke posisi 715.
Peringkat ketiga zona merah diduduki oleh emiten Grup Astra, PT Astra International Tbk. (ASII) dengan pelemahan 1,15 persen setara 75 poin ke level 6.425.
Sederet emiten lain yang ikut merosot antaralain MNCN, TBIG, BFIN, INKP, dkk dengan penurunan di kisaran 0,25 persen hingga 1,04 persen.
Emiten yang terpantau masih stagnan alias belum mencatatkan adanya transaksi yaitu SMGR dan TLKM.
Kenaikan indeks Bisnis-27 pada Selasa (5/7/2022) seiring Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang dibuka dengan penguatan 0,34 persen atau setara 22,5 poin ke posisi 6.667,16.
BNI Sekuritas merekomendasikan investor mencermati beberapa saham yang termasuk dalam konstituen indeks Bisnis-27, yaitu BBRI, ADRO, UNVR, dan BRPT.
Saham BBRI dengan rekomendasi buy on weakness target 4.120/4.200 stop loss di bawah 3.850, sedangkan ADRO juga buy on weakness target 2.920/3.000 stop loss di bawah 2.520.
Adapun saham UNVR dengan rekomendasi trading buy target 4.790/4.830 stop loss di bawah 4.590 dan BRPT direkomendasikan akumulasi buy target 770/800 stop loss di bawah 670.