Bisnis.com, JAKARTA - PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. (MPMX) menyampaikan akan menganggarkan belanja modal hingga Rp700 miliar tahun 2022.
Direktur MPMX Beatrice Kartika mengatakan, pihaknya menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp600-Rp700 miliar tahun ini.
"Hingga kuartal I/2022, kami telah menyerap belanja modal 25-30 persen," kata Beatrice dalam paparan publik MPMX, Rabu (18/5/2022).
Dia menyebut, sebagian besar dari belanja modal tersebut akan dialokasikan untuk pembelian unit mobil dan peremajaan mobil di bisnis penyewaan mobil perseroan, MPM Rent. Lalu, sekitar 10%-15% akan dialokasikan untuk program-program inisiatif digital perseroan, termasuk untuk berinvestasi ke perusahaan rintisan atau startup.
Beatrice menuturkan, Manajemen MPMX akan berupaya meningkatkan pendapatan dari linis bisnis di luar penjualan kendaraan. Di samping itu, manajemen MPMX juga akan tetap mencari bisnis-bisnis baru yang dapat memberikan kontribusi terhadap pendapatan perusahaan secara keseluruhan.
Head of Digital Investment MPMX Budiman Wikarsa mengatakan, untuk investasi ke start-up ini, MPMX telah memiliki strategi tersendiri. Dia menyebut, selama ini MPMX berinvestasi ke startup sebagai limited partner (LP) kepada salah satu venture capital di Indonesia.
Baca Juga
Upaya ini dilakukan perseroan karena MPMX ini mempelajari bisnis startup Indonesia yang berhubungan dengan operating company perseroan. Budiman menuturkan, sejak 2020 MPMX telah berinvestasi sebagai LP ke salah satu venture capital di Indonesia.
“Dari sana kami pelajari, dan melihat startup mana saja yang bisa melakukan sinergi dan pengembangan bisnis kami,” tutur dia.
Adapun emiten afiliasi Saratoga ini optimistis mampu mempertahankan target kinerja pada 2022. Sebagaimana diketahui, MPMX menargetkan pertumbuhan pendapatan 15 persen di tahun ini.
