Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Incar 6.864, Rekomendasi Saham UNVR, ITMG, hingga KLBF

IHSG berpeluang rebound pada rentang 6.747-6.864 dengan dorongan sejumlah saham potensial hari ini.
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bakal berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan hari ini, Rabu (11/5/2022). Sejumlah sentimen bakal membawa IHSG menguat.

Menutup perdagangan kemarin (10/5/2922), IHSG terkoreksi 1,3 persen ke level 6.819, pergerakan IHSG pun menimbulkan gap di rentang area 6.832-6.896. Sepanjang sesi, IHSG bergerak pada rentang 6.662,61 - 6.832,09.

Tercatat, 162 saham menguat, 396 saham melemah dan 139 saham bergerak ditempat. Investor asing tercatat membukukan aksi net foreign sell Rp3,2 triliun.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengungkapkan investor menunggu data inflasi Amerika Serikat bulan April yang akan dirilis Rabu ini yang diperkirakan tumbuh 0,2 persen MoM dan 8,1 persen YoY.

Di tengah penantian, dua Indeks di Wall Street yakni S&P dan Nasdaq berhasil rebound dengan menguat masing-masing sebesar 0,25 persen dan 1 persen.

Sementara nasib kurang beruntung dialami Indeks DJIA yang kembali turun tipis di hari keempat sebesar 0,26 persen di tengah penguatan EIDO sebesar 0,21 persen.

"[Sejumlah sentimen itu] serta turunnya yield obligasi AS tenor 10 tahun di bawah 3 persen berpotensi menjadi sentimen positif bagi perdagangan di Bursa Indonesia Rabu ini setelah mengalami kejatuhan tajam selama 2 hari sekitar 409,12 poin atau 5,72 persen," ungkapnya dalam riset harian, Rabu (11/5/2022).

Di lain pihak, kembali turunnya harga beberapa komoditas seperti minyak di hari kedua sebesar 2,85 persen, emas turun di hari keempat sebesar 0,86 persen, batu bara turun pada hari kedua sebesar 1,34 persen, CPO turun hari ketiga sebesar 0, 68 persen dan penurunan tertajam terjadi atas timah yang anjlok 7,8 persen berpotensi menjadi sentimen negatif bagi saham komoditas.

Turunnya harga sejumlah komoditas tersebut berpotensi menjadi penahan IHSG untuk rebound dalam jumlah besar. Edwin memperkirakan level pergerakan IHSG pada rentang 6.747-6.864.

Dia merekomendasikan sell TINS, ANTM, MDKA, ARCI, MEDC, dan ELSA. Adapun, rekomendasi beli untuk saham UNVR, ITMG, ICBP, PGAS, MYOR, INDF, CPIN, KLBF, dan JPFA.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper