Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis-27 Ditutup Menguat, MDKA, UNTR, dan AMRT Naik Paling Tinggi

Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan pekan ini, Jumat (8/4/2022) dengan penguatan berkat saham UNTR, MDKA, dan AMRT.
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung beraktivitas di depan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (23/2/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 menutup perdagangan pekan ini, Jumat (8/4/2022) dengan penguatan berkat saham UNTR, MDKA, dan AMRT.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia pukul 15.00 WIB, indeks hasil kerja sama bursa dan harian Bisnis Indonesia tersebut menguat 1,17 persen atau naik 6,72 poin ke level 581,66.

Indeks Bisnis-27 terpantau bergerak di kisaran level tertinggi 583,62 dan terendah 577,03 sepanjang perdagangan.

Pada penutupan perdagangan, dari seluruh anggota konstituen, 20 saham tercatat menguat. Sementara itu, hanya 3 saham stagnan dan sisanya 4 emiten berakhir di zona merah.

Saham yang memimpin penguatan pada penutupan hari ini adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang terapresiasi 10,34 persen atau naik 525 poin ke posisi 5.600. Posisi MDKA disusul saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang mengakhiri perdagangan dengan penguatan 6,08 persen ke level 28.800 per saham.

Kemudian terdapat saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang naik 4,95 persen ke posisi 1.695 per saham dan PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) yang menguat 3,61 persen.

Adapun saham-saham lain yang turut bergerak positif pada akhir pekan ini adalah AALI, PTBA, PWON, dan EMTK dengan kenaikan masing-masing sebesar 3,03 persen, 2,86 persen, 2,07 persen, dan 1,79 persen.

Adapun beberapa saham yang melemah hari ini dipimpin oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) yang terkoreksi 1,65 persen ke level 7.450 per saham. Lalu ada PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang turun 0,90 persen menjadi 5.500.

Saham PT Indocement Tunggal Prakasa tbk (INTP) juga ditutup melemah 0,48 persen menjadi 10.400. Selanjutnya, ada saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang melemah 0,43 persen menjadi 4.610 per saham.

Adapun saham-saham yang bergerak di tempat atau stagnan mencakup saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).

Sementara itu, Gerak Indeks Bisnis-27 mengikuti jejak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang berakhir terapresiasi. IHSG menutup perdagangan di zona hijau dan kembali mencetak rekor penutupan tertinggi.

IHSG ditutup di level 7.210,83, naik 1,17 persen atau 83,46 poin. Indeks bertahan di zona hijau sepanjang perdagangan hari ini dengan level tertinggi 7.216,49 dan terendah 7,157,30.

Sebanyak 244 saham di zona hijau, 253 saham melemah, dan 193 saham stagnan dengan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.077,38 triliun. Investor asing tercatat mencetak aksi beli bersih sebesar Rp1,29 triliun di semua pasar.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper