Bisnis.com, JAKARTA – Ibu Kota Negara direncanakan resmi pindah ke Kalimantan Timur mulai 2024. Emiten properti milik Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Land Tbk. (KPIG) bakal menangkap kesempatan ini lewat lahannya di Samarinda.
Executive Chairman MNC Group sekaligus Presiden Direktur MNC Land Hary Tanoesoedibjo mengatakan bahwa saat ini MNC memiliki tambang batu bara yang hampir habis di Samarinda. Adapun, jarak tambang tersebut sekitar 30 kilometer dari IKN Nusantara.
“Lahan itu yang akan nanti diambil oleh MNC Land. Beruntung dulu waktu buka tambang lahannya bukan sewa, jadi tanahnya kita beli, jadi itu tanah kita, dulu size-nya 3.000 Ha sebagian kita sewa sebagian kita bebaskan dan kita beli ada sekitara 500 Ha,” katanya dalam acara QnA with KIPG, Kamis (7/4/2022).
Kesempatan untuk meraup pendapatan juga besar mengingat tanah di Samarinda sudah mulai mahal apalagi karena letaknya berada di tengah kota.
“Kalau memang IKN betul-betul pindah, kita akan andalkan itu. Karena pindah kan nggak gampang. Misalnya pindah sekeluarga, kalau istrinya kerja di Jakarta masa suruh resign? Akan banyak technical issue yang timbul nantinya,” ujarnya.
Hary menegaskan sampai saat ini, MNC Land belum memutuskan apa pun terkait pengembangan proyek di Samarinda tersebut.
Baca Juga
Adapun, untuk tahun ini sendiri MNC Land masih akan fokus pada pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido.
“Yang akan kita selesaikan tahun ini itu nanti Music & Arts Center bulan September - Oktober nanti selesai jadi nanti akan ada konsep besar di sana, dan bekerja sama dengan beberapa pihak. Tahun ini akan ada juga Movieland, tapi itu nanti akan punya MNCN, semester II/2022 akan sebagian selesai dan bisa dipakai dulu. Tahun depan akan full completion,” jelasnya.
Kemudian, mulai Mei 2022 MNC Land juga akan mulai meluncurkan dan menjual Private Clubhouse di KEK Lido. Penjualan Clubhouse tersebut juga diharapkan sudah dapat memberikan margin besar untuk laporan keuangan tahun ini.
“Kita udah mulai launch dan penyelesaiannya kurang lebih setahun setengah. Mudah-mudahan akhir tahun depan bisa selesai,” ungkapnya.