Bisnis.com, JAKARTA – Artha Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada perdagangan esok hari, Rabu (19/1/2022).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG menutup perdagangan di zona merah dengan terkoreksi 0,47 persen atau 30,99 poin sehingga parkir di level 6.614,06 pada akhir perdagangan hari ini, Selasa (18/1/2022).
Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyampaikan IHSG pada perdagangan hari ini ditutup melemah cukup signifikan meskipun sempat menguat pada akhir sesi perdagangan.
Dia menyampaikan pergerakan pada hari ini minim sentimen dari dalam negeri. Sementara, investor cenderung wait and see mengantisipasi kebijakan suku bunga Indonesia.
Adapun pada perdagangan esok hari, Dennies memprediksi IHSG kembali melanjutkan pelemahan. Dia menjelaskan secara teknikal candlestick IHSG lower high dan lower low dengan kenaikan volume dan stochastic yang melebar setelah membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan.
“Pergerakan diperkirakan terbatas dikarenakan investor akan mengantisipasi kebijakan suku bunga Bank Indonesia,” dikutip Selasa (18/1/2022).
Baca Juga
Untuk perdagangan besok, Rabu (19/1/2022), Artha Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak dengan support 6.609 dan 6.574 serta resistance 6.695 dan 6.746.
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati untuk esok hari:
PWON PT Pakuwon Jati Tbk. (Target Price: 464 – 470)
Entry Level: 448 – 454
Stop Loss: 444
Candlestick membentuk long white body dengan indikator stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan.
WEGE Wijaya Karya Gedung Tbk (Target Price: 193 – 198)
Entry Level: 182 – 187
Stop Loss: 179
Rebound dengan kenaikan volume, candlestick membentuk piercing line mengindikasikan potensi penguatan.
MNCN Media Nusantara Citra Tbk (Target Price: 910 – 930)
Entry Level: 845 – 865
Stop Loss: 835
Mengalami koreksi dan menguji level support.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.