Bisnis.com, JAKARTA - Tiga unicorn yaitu Bukalapak, Grab, dan Carro akan menyerap rights issue PT Allo Bank Indonesia Tbk. (BBHI).
Plt Direktur Utama Bukalapak Willix Halim mengatakan melalui bisnis Mitra dan konektivitasnya dengan vertikal-vertikal baru di pasar UMKM, kerjasama ini dapat mengembangkan penawarannya serta aksesibilitas kredit bagi para pelaku usaha di daerah-daerah.
"Hal ini dapat memperdalam dan memperluas penetrasi siap dengan kehadiran bank digital. Dengan menggabungkan kapabilitas teknologi dengan touchpoint offline, kami dapat makin mengakselerasi implementasi layanan perbankan ke seluruh tanah air, selaras dengan kebijakan inklusi finansial pemerintah, terlebih karena UMKM berkontribusi hampir 60 persen bagi PDB negara”, ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (4/1/2022).
Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi menambahkan perseroan percaya bahwa pendekatan ekosistem terbuka dapat mengakselerasi digitalisasi industri finansial dan mendorong inklusi finansial di seluruh Indonesia.
"Kemitraan ini akan membawa manfaat bagi masyarakat Indonesia, termasuk para pelaku usaha dan bisnis-bisnis kecil dengan membantu mereka bertumbuh bersama sejalan dengan perkembangan ekonomi digital," katanya.
Co-founder and CEO Carro Aaron Tan menambahkan perseroan selalu berupaya melakukan inovasi dan menciptakan produk-produk sesuai kebutuhan para mitra dan konsumen.
Baca Juga
"Kami melihat kemitraan ini sebagai kelanjutan dari perjalanan kami dalam menyediakan pengalaman digital first yang kuat serta menggunakan big data untuk memberikan manfaat bagi para konsumen kami. Kemitraan ini akan memberikan kami akses ke produk-produk perbankan digital yang menarik untuk memenuhi kebutuhan mitra dan konsumen kami di Indonesia," katanya.
Sementara itu, CEO and Co-Founder Traveloka Ferry Unardi menceritakan tujuan dari Traveloka dalam kerja sama Allo Bank bersama mitra, kendati tidak ikut menyerap saham BBHI.
“Saya antusias untuk menyambut Allo di Traveloka. Sebagai superapp lifestyle, kami adalah platform independen dengan beragam penyedia kredit di Indonesia dan kami akan bekerjasama dengan Allo untuk menyesuaikan produk-produk pinjaman ini dengan kebutuhan gaya hidup dan aspirasi para pengguna kami”, ungkapnya.
Bank Allo adalah bank digital yang menawarkan produk rekening pribadi, bisnis, dan rekening gabungan termasuk Paylater, InstantCash, tabungan dan deposito berjangka, e-wallet, Top Up, pembayaran dan jasa transfer.
Rights issue akan meningkatkan modal utama Bank Allo menjadi lebih dari Rp 6 Triliun dan membuat Allo menjadi salah satu bank digital dengan modal yang kuat di Indonesia.