Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dibuka melemah pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa (4/1/2022). Rupiah melemah 0,2 persen terhadap dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg di pasar spot, per pukul 09.06 WIB, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di level Rp14.293,5 turun 28 poin atau 0,2 persen dari level penutupan sebelumnya yakni 14.265,5. Nilai tukar rupiah dibuka di level 14.290,5.
Di sisi lain, indeks dolar AS melemah 0,04 persen atau 0,037 poin ke level 96,185 pada pukul 09.08 WIB. Indeks dolar AS pada level penutupan sebelumnya ada di angka 96,222.
Tim Riset Monex Investindo Futures (MIFX) mengatakan outlook dolar AS mengalami penguatan pada hari ini terkait dengan rencana pemangkasan stimulus atau tapering dan kenakan suku bunga bank sentral AS, kendati rilis data ekonomi Indonesia yang cukup positif.
Di Indonesia, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat inflasi pada Desember 2021 mencapai 0,57 persen (month-to-month/mtm). Inflasi pada Desember 2021 tercatat sebagai inflasi tertinggi selama 2 tahun terakhir.
Selain itu, Purchasing managers' index (PMI) manufaktur Indonesia pada Desember 2021 berada di posisi 53,5, turun dari bulan sebelumnya 53,9. Meski demikian, PMI manufaktur Indonesia dinilai tetap berada di level ekspansif.
Baca Juga
Sementara itu, The Federal Reserve AS telah menjalankan tapering untuk memangkas stimulus yang berjalan dan berencana akan mengakhirinya di pertengahan 2022 ini, serta bersiap menaikkan tingkat suku bunga acuannya.
“Langkah ini diapandang perlu di tengah ancaman tingginya inflasi di AS akan menekan daya beli masyarakat yang baru kembali tertopang ekonominya dari keterpurukan wabah Corona,” tulisnya dalam riset harian, Senin (3/1/2022).