Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melanjutkan penguatan usai melampaui level support 6.500 pada perdagangan Selasa (14/12/2021).
IHSG ditutup menguat 0,15 persen pada Senin (13/12/2021) meski mengalami tekanan jual asing.
IHSG menguat 9,94 poin ke level 6.662 atau menguat 0,15 persen. Padahal sebelumnya, indeks komposit sempat naik ke level tertinggi 6.688 namun melandai di sesi kedua.
Adapun nilai transaksi tercatat sebesar Rp11,75 triliun dengan total sebanyak 1,31 juta kali. Sementara jumlah saham yang beredar mencapai 26,76 miliar. Terpantau 270 saham menguat, 248 yang turun dan 164 stagnan.
Namun, meski menguat investor asing tercatat melakukan penjualan bersih atau net sell sebesar Rp613 miliar. Investor asing melepas sejumlah saham seperti UNTR sebesar Rp73,4 miliar, TLKM Rp65,3 miliar, dan SMGR Rp59,1 miliar.
Analis Teknikal Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi mengungkapkan IHSG berpeluang kembali menguji resisten 6.700.
Baca Juga
"Untuk hari ini Analis Teknikal menyukai saham TPIA, TMAS, ESSA dengan rating trading buy, DCII dengan rating trading sell," urainya dalam riset harian, Selasa (14/12/2021).
Samuel Sekuritas lanjutnya, merekomendasikan day trading pada saham LQ45 yakni TPIA, sementara non LQ45 yakni ESSA, TMAS, dan DCII.
TPIA rebound dari uptrend line. Antisipasi jadi double bottom, dan uji neckline 7,750. William merekomendasikan beli untuk saham TPIA yang berada di level 7350 dengan target price (TP) 7550 dan cutloss (CL) 7175.
Adapun, TMAS berhasil breakout triangle pada 1,075 dengan candle bullish marubozu. Reli all-time high potensial lanjut. Rekomendasi beli TMAS dari harga 1215) dengan TP 1440; CL 1060.
ESSA breakout resisten 390 dengan bullish marubozu. Peluang lanjut reli selama uptrend line tetap solid. ESSA di harga 406 direkomendasi beli dengan TP 422 dan CL 392.
DCII lanjut tertekan, dan kini uji support 40,000 dengan candle bearish marubozu. Waspada support breakdown, dan target support berikut bisa ke 33.000. Harga saham DCII di level 40.500 mendapatkan rekomendasi jual dengan TP 39.500 dan Cover 41.500.
Disclaimer: Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.