Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekhawatiran Omicron Mereda Topang IHSG, Asing Incar Saham ASII

Saham Astra (ASII) menjadi yang paling banyak diborong investor asing di tengah penguatan IHSG.
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas,  Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan memantau pergerakan harga saham di Kantor Mandiri Sekuritas, Jakarta, Rabu (15/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik ke zona hijau pada perdagangan Kamis (9/12/2021). Investor asing membukukan beli bersih di seluruh pasar senilai Rp2,56 triliun.

Berdasarkan data RTI, hingga pukul 15.00 WIB, IHSG ditutup di level 6.643,93 naik 0,61 persen atau 40,13 poin. Sepanjang hari, indeks bergerak di rentang 6.602,87-6.643,93.

Kapitalisasi pasar IHSG tercatat naik menjadi Rp8.355,8 triliun, dengan sebanyak 304 saham hijau, 227 saham melemah, dan 146 saham stagnan.

Adapun, investor asing mencatatkan net foreign buy atau aksi beli bersih sebesar Rp2,56 triliun. Aksi beli terutama pada saham PT Astra International Tbk. (ASII) hingga Rp58,3 miliar yang menyebabkan sahamnya naik 3,45 persen atau 200 poin ke level Rp6.000.

Selain itu, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) juga diborong asing hingga Rp54 miliar, membuat sahamnya naik 2,8 persen ke level Rp7.350. Asing juga membeli saham PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) sebanyak Rp10,2 miliar membuat sahamnya naik 0,94 persen.

Di sisi lain, aksi jual bersih terjadi pada saham emiten perbankan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang dilepas asing Rp131,1 miliar dan membuat sahamnya turun 1,01 persen ke harga 7350.

Selain itu, asing juga melakukan jual bersih terhadap saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) sebanyak Rp54,5 miliar, yang membuat sahamnya turun 0,48 persen atau turun 20 poin ke harga 4190. Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) juga diobral asing dengan nilai Rp43,8 miliar, dengan saham yang stagnan di harga 8025.

Sementara itu, top gainers dipimpin oleh PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk. (RBMS) yang naik 34 persen atau 17 poin ke level 67. Selanjutnya, ada saham PT Triniti Dinamik Tbk. (TRUE) yang naik 22,64 persen ke 130, dan saham PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP) yang naik 19,61 persen ke harga 244.

Saham lain yang menguat di antaranya, DGIK, BHIT, PURA, dan KBAG yang masing-masing naik 19,51 persen, 14,29 persen, 11,43 persen, dan 6,25 persen.

Top losers dipimpin oleh PT Ace Oldfields Tbk. (KUAS) yang melemah 6,94 persen atau 12 poin ke harga 161. Di belakangnya, ada saham PT Bank Oke Indonesia Tbk. (DNAR) yang turun 6,74 persen dan saham PT Tanah Laut Tbk. (INDX) yang turun 6,57 persen.

Riset Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG bergerak menguat sejalan dengan bursa regional Asia yang berada di jalur tren menguat.

Pelaku pasar dan investor tampaknya bergairah kembali melakukan investasi di asset keuangan seiring adanya laporan orang yang terinfeksi varian Omicron di Afrika Selatan hanya menunjukkan gejala ringan.

"Tentunya ini mengurangi kekhawatiran akan wabah varian tersebut," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, Kamis (9/12/2021).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper