Bisnis.com, JAKARTA - Emiten produsen ban, PT Goodyear Indonesia Tbk. (GDYR) mencatatkan kenaikan penjualan hingga kuartal III/2021. Perseroan juga berhasil berbalik laba selama periode tahun berjalan ini.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2021, yang dikutip Kamis (4/11/2021), emiten berkode GDYR tersebut mencetak penjualan bersih sebesar US$113,4 juta setara Rp1,61 triliun (kurs Rp14.200) naik 54,06 persen dari penjualan bersih periode yang sama tahun lalu sebesar US$73,61 juta.
Beban pokok penjualan juga turut meningkat menjadi US$100,79 juta dari posisi US$70,24 juta. Beban penjualan serta beban umum dan administrasi juga meningkat menjadi masing-masing US$3,29 juta dan US$5,09 juta.
Sementara itu, GDYR berhasil menurunkan biaya keuangannya menjadi hanya US$840.199 dari posisi US$2,01 juta.
Dengan demikian, perseroan berhasil mencatatkan laba periode berjalan hingga kuartal III/2021 sebesar US$2,81 juta berbalik dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu rugi US$4,31 juta.
Adapun, jumlah aset GDYR tercatat meningkat menjadi US$119,47 juta hingga 9 bulan 2021, naik dibandingkan dengan US$115,97 juta pada 31 Desember 2021.
Baca Juga
Rinciannya, jumlah aset lancar naik menjadi US%51,98 juta dari US$45,08 juta, sedangkan aset tidak lancar turun menjadi US$67,48 juta dari US$70,89 juta.
Di sisi lain, jumlah liabilitas perseroan juga meningkat menjadi US$71,58 juta per kuartal III/2021, naik dari posisi US$70,9 juta per akhir tahun 2020.
Rinciannya, jumlah liabilitas jangka pendek naik menjadi US$69,9 juta sedangkan liabilitas jangka panjangnya turun menjadi US$1,68 juta.
Posisi jumlah ekuitas Goodyear juga meningkat menjadi US$47,89 juta per kuartal III/2021 naik dari US$45,07 juta pada akhir tahun lalu.