Bisnis.com, JAKARTA - PT Wijaya Karya Beton Tbk. membukukan nilai kontrak baru senilai Rp3,56 triliun per September 2021.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Beton Yuherni Sisdwi mengatakan proyek baru yang didapatkan perseroan terdiri dari bidang infrastruktur 73,61 persen, properti 14,37 persen, energi 10,50 persen, serta lainnya dari industri dan pertambangan masing-masing 1,37 persen dan 0,15 persen.
“Proyek-proyek tersebut di antaranya Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Kawasan Industri Terpadu Batang, Tanggul Pengaman Pantai NCICD,” tulis Yuherni dalam siaran pers, Rabu (6/10/2021).
Selanjutnya, emiten dengan kode saham WTON ini juga mendapatkan kontrak baru dari proyek Tol Serpong – Balaraja, Pengaman Muara Sungai Bogowonto, RDMP Balikpapan, Jalan Tol Cisumdawu, Tol Cinere – Jagorawi, Tol A.P. Pettarani, Junction Dawuan, dan sejumlah proyek lainnya.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 Juni 2021, WTON mencatatkan pendapatan senilai Rp1,25 triliun atau turun 32,63 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp1,86 triliun.
Namun, laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas entitas induk tumbuh 3,68 persen menjadi Rp37,99 miliar pada semester I/2021 dari Rp36,64 miliar pada semester I/2020.
Baca Juga
Hari ini, para pemegang saham WTON menyepakati susunan dewan direksi baru. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 6 Oktober 2021 menyetujui pengangkatan Herno Trimadi sebagai komisaris perseroan menggantikan almarhum Heru Wisnu Wibowo.