Bisnis.com, JAKARTA- PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) menjalin kerja sama dengan anak usaha BUMN infrastruktur PT Waskita Karya (Perero) Tbk (WSKT) yaitu PT Waskita Karya Realty untuk berkekspansi dalam mengembangkan kawasan pergudagangan modern.
Felix Soesanto, Direktur Utama BBSS mengatakan kerja sama kedua perusahaan dilakukan di tengah pesatnya perkembangan kebutuhan gudang di tengah pemulihan aktivitas ekonomi ekonomi nasional. Menurutnya, sektor perdagangan semakin banyak membutuhkan distribusi barang yang semakin efektif dan efisien terutama dengan perkembangan bisnis e-commerce belakangan ini.
"Kebutuhan akan distribusi yang lebih efisien itu diperkuat oleh pertumbuhan e-commerce yang membutuhkan ruang-ruang menyimpan barang yang bagus dan modern. Padahal selama ini pergudangan yang ada masih lebih banyak dengan konsep tradisional," kata Felix Soesanto, seperti dikutip dari siaran pers pada Selasa (5/10/2021).
BBSS dan Waskita Realty baru menandatangani Nota Kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) Rencana Kerjasama Kemitraan Strategis Pengembangan Kawasan Pergudangan bulan lalu.
Ruang lingkup kerja sama kedua perusahaan adalah menjalin komunikasi efektif, melaksanakan kajian-kajian, pemetaan koneksi dan menciptakan peluang kerja sama strategis. Sebagai tindak lanjut kesepakatan kerja sama ini, dalam waktu dekat Waskita Karya Realty akan melakukan kajian market, pelaksanaan konsultasi, penilaian oleh KJPP dan kajian atas bisnis dan finansial.
Felix Soesanto mengatakan prospek bisnis pergudangan akan semakin menggeliat di masa mendatang karena perekonomian Indonesia memang ditopang oleh sektor konsumsi. Sementara itu, konsumsi tersebut terkait dengan bisnis ritel dan perdagangan yang saat ini membutuhkan distribusi barang dan jasa yang semakin efektif dan efisien.
Dengan pertumbuhan e-commerce ini, maka permintaan akan fasilitas logistik akan mengarah pada pergudangan modern. Itu sebabnya, lanjut Felix Soesanto, banyak pengembang pergudangan mulai melakukan ekspansi dan bahkan ada beberapa pemain asing yang akan mengembangkan pergudangan di Indonesia guna memenuhi permintaan tersebut.
BBSS mencatatkan sahamnya di PT Bursa Efek Indonesia pada 15 April 2020. Perusahaan kawasan pergudangan modern asal Surabaya itu menjadi perusahaan tercatat ke-25 di bursa saham pada tahun lalu.
Di tengah pulihnya geliat ekonomi, harga saham BBSS dalam perdagangan sebulan terakhir hingga Selasa (5/10/2021), telah meningkat 40%, dari sekitar Rp50 menjadi Rp70. Adapun kapitalisasi pasar BBSS telah mencapai hingga Rp336 miliar.