Bisnis.com, JAKARTA – Connery Asia Limited telah menjual sebagian sahamnya di PT Matahari Putra Prima Tbk. pada 15 September 2021 lalu sebanyak 20 juta saham.
Berdasarkan keterbukaan informasi, emiten ritel dengan kode saham MPPA tersebut melaporkan penjualan saham oleh Connery Asia Limited sebanyak 20.000.000 lembar saham pada harga Rp500 per saham.
Corporate Secretary Matahari Putra Prima Danny Kojongian mengungkapkan Connery Asia yang memiliki 8 persen saham perseroan itu menjual sebagian sahamnya kepada beberapa pemegang saham publik yang masing-masing memiliki kurang dari 5 persen kepemilikan saham.
"Connery telah melakukan transaksi penjualan saham perseroan yang dimiliki sejumlah 20.000.000 saham pada harga Rp500 per saham," tulis Danny dalam keterbukaan informasi, Senin (27/9/2021).
Dengan demikian Connery Asia Limited mendapatkan Rp10 miliar dari hasil penjualan saham di perusahaan pengelola gerai Hypermart tersebut.
Sebelumnya, Connery memiliki 607,97 juta lembar saham, setelah penjualan saham ini Connery berkurang menjadi 587,97 juta lembar saham di emiten ritel tersebut yang awalnya 8,08 persen menjadi 7,81 persen kepemilikan perusahaan asing tersebut di Matahari.
Baca Juga
Danny pun menjelaskan bahwa tidak ada dampak dari kejadian, informasi, atau fakta material tindakan tersebut terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha perseroan.
Sebagai informasi, Matahari Putra Prima memiliki tiga pemegang saham yang lebih dari 5 persen yaitu PT Multipolar Tbk. dengan persentase 38 persen, Citibank Singapore A/C Anderson Investment PTE, Ltd sebanyak 18 persen dan terakhir Connery Asia Limited. Sementara itu, 36 persen saham MPPA dimiliki oleh publik.
Pada penutupan perdagangan Senin (27/9/2021), saham MPPA naik 5,53 persen atau 55 poin menjadi Rp1.050. Sepanjang 2021, saham MPPA naik 900 persen.