Bisnis.com, JAKARTA – Meskipun dibayangi kondisi pandemi Covid-19 yang belum kunjung usai, perusahaan produsen kosmetik PT Mustika Ratu Tbk. (MRAT) masih bisa membukukan kinerja yang cemerlang pada semester I/2021.
Sepanjang paruh pertama 2021, emiten berkode MRAT ini mencatatkan penjualan senilai Rp176,3 miliar, naik Rp33,2 miliar atau meningkat 23,2 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sementara itu, laba tahun berjalan pada semester I/2021 mencapai Rp2,26 miliar atau naik 55,9 persen dibandingkan dengan pada semester I/2020 yang hanya mencapai Rp1,45 miliar. Adapun, laba usaha pada semester I/2021 tercatat naik 8,4 persen senilai Rp6,87 miliar, dibandingkan tahun sebelumnya Rp6,34 miliar.
”ini disebabkan oleh penambahan produk kami yang telah berhasil menembus penjualan ke berbagai channel,” ungkap Direktur Mustika Ratu Jodi Andrea Suryokusumo pada paparan publik, Jumat (27/8/2021).
Adapun, untuk gross profit MRAT mencapai sebesar Rp95,9 miliar dan berhasil meningkat sebesar 7,2 persen dibandingkan dengan semester lalu sebesar Rp89,5 miliar. Pertumbuhan ini karena MRAT berhasil meningkatkan efisiensi dari pabrik.
Pada masa pandemi ini, Jodi mengungkapkan salah satu pendorong pendapatan perusahaan adalah karena MRAT melebarkan sayap untuk produksi obat-obatan herbal, produk-produk kosmetik, dan tata rias atau dekoratif.
Baca Juga
“Salah satu produk yang telah meningkatkan kontribusi penjualan kami adalah produk healthcare dengan proporsi sampai 69,5 persen, di antaranya dengan produk Jejamu, sanitizer, dan Herbamuno+,” jelas Jodi.
Dengan catatan kinerja mengkilap, MRAT juga berencana melebarkan sayapnya untuk ekspor produk ke Timur Tengah.