Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepekan Ditawarkan, Penjualan Sukuk Ritel SR015 Sentuh Rp5,49 Triliun

Masa penawaran dibuka sejak 20 Agustus 2021 hingga 15 September 2021 mendatang. Artinya investor masih memiliki sekitar 20 hari untuk melakukan pemesanan SR015 melalui mitra distribusi yang ditunjuk.
Sukuk ritel/Instagram @djpprkemenkeu
Sukuk ritel/Instagram @djpprkemenkeu

Bisnis.com, JAKARTA — Pemesanan sukuk negara ritel (SR) seri SR015 dalam pekan pertama masa penawaran menyentuh 78,54 persen dari total target yang dipatok pemerintah.

Berdasarkan data yang dilansir dari salah satu mitra distribusi daring Kamis (26/8/2021) sekitar pukul 10.15, total penjualan SR015 telah menyentuh Rp5,49 triliun. Adapun batas pemesanan tercantum sekitar Rp7 triliun.

Masa penawaran dibuka sejak 20 Agustus 2021 hingga 15 September 2021 mendatang. Artinya investor masih memiliki sekitar 20 hari untuk melakukan pemesanan SR015 melalui mitra distribusi yang ditunjuk.

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, SR015 menawarkan imbalan sebesar 5,10 persen fixed p.a dengan jenis akad ijarah asset to be leased dengan bentuk tanpa warkat dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder.

Investor dapat melepasnya di pasar sekunder setelah berakhirnya masa minimum holding period per 11 Desember 2021.

Adapun, SBSN ritel ketiga yang diterbitkan pada 2021 tersebut memiliki tenor 3 tahun dengan jatuh tempo 10 September 2024. Pembayaran kupon pertama akan dilakukan pada 10 Oktober 2021 (short coupon) dan sisanya setiap tanggal 10 setiap bulannya.

Masyarakat yang berminat untuk berinvestasi di Sukuk Negara Ritel seri SR015 dapat mengakses web Sukuk Ritel di: www.kemenkeu.go.id/sukukritel atau menghubungi 30 mitra distribusi yang telah ditetapkan oleh Pemerintah untuk melayani pemesanan pembelian secara langsung melalui sistem elektronik.

Berikut daftar layanan online pemesanan dan pembelian SR015:

  1. Bank Central Asia
  2. Bank CIMB Niaga
  3. Bank Commonwealth
  4. Bank Danamon Indonesia
  5. Bank DBS Indonesia
  6. Bank HSBC Indonesia
  7. Bank Mandiri
  8. Bank Maybank Indonesia
  9. Bank Mega
  10. Bank Negara Indonesia
  11. Bank OCBC NISP
  12. Bank Panin
  13. Bank Permata
  14. Bank Rakyat Indonesia
  15. Bank Tabungan Negara
  16. Bank UOB Indonesia
  17. Citibank
  18. Standard Chartered Bank
  19. Bank Syariah Indonesia
  20. Bank Muamalat
  21. Bahana Sekuritas
  22. BRI Danareksa Sekuritas
  23. Mandiri Sekuritas
  24. Trimegah Sekuritas Indonesia
  25. Bareksa Portal Investasi
  26. Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+)
  27. Star Mercato Capitale (Tanamduit)
  28. Investree Radhika Jaya
  29. Lunaria Annua Teknologi (Koinworks)
  30. Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper