Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bos AKRA Borong Saham Lagi Rp2,46 Miliar

Haryanto menyebutkan dirinya melakukan pembelian saham AKRA sebanyak 791.600 saham. Harga pembelian rata-rata Rp3.107,4, sehingga total transaksi sekitar Rp2,46 miliar.
Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk Haryanto Adikoesomo saat acara penandatanganan perjanjian joint ventures secara virtual dengan Petronas, 28 Agustus 2020./akr
Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk Haryanto Adikoesomo saat acara penandatanganan perjanjian joint ventures secara virtual dengan Petronas, 28 Agustus 2020./akr

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Direktur PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) Haryanto Adikoesoemo getol memborong saham perseroan dalam jumlah besar.

Dalam suratnya kepada OJK, Haryanto menyebutkan dirinya melakukan pembelian saham AKRA sebanyak 791.600 saham. Harga pembelian rata-rata Rp3.107,4, sehingga total transaksi sekitar Rp2,46 miliar.

"Tujuan transaksi investasi dengan status kepemilikan saham langsung," paparnya dalam keterbukaan informasi.

Transaksi tersebut dilakukan pada 28 Juni-2 Juli 2021. Setelah transaksi, Haryanto memegang 20,57 juta atau 0,51 persen saham AKRA, naik 0,02 persen dari sebelumnya 19,77 juta saham atau 0,49 persen.

Pada perdagangan Senin (5/7/2021) pukul 11.06 WIB, saham AKRA koreksi 1,6 persen atau 50 poin menjadi Rp3.080. Kapitalisasi pasarnya mencapai Rp12,37 triliun dengan valuasi PER 10,13 kali.

Sebelumnya, Haryanto menambah kepemilikan saham di perseroan dengan transaksi jumbo sekitar Rp6 miliar.

Haryanto menyebutkan dirinya melakukan pembelian saham AKRA sebanyak 1,96 juta saham atau setara dengan 0,05 persen. Harga pembelian rata-rata Rp3.061,95, sehingga total transaksi sekitar Rp6 miliar.

"Tanggal transaksi dilakukan pada 21-25 Juni 2021 dengan status kepemilikan langsung dan tujuan investasi," paparnya, Senin (28/6/2021).

Setelah transaksi, Haryanto pun memegang 19,77 juta saham AKRA atau setara dengan 0,49 persen, naik dari sebelumnya 17,81 juta saham atau setara dengan 0,44 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper