Bisnis.com, JAKARTA - Emiten properti PT Agung Podomoro Land Tbk. masih membukukan penurunan kinerja hingga akhir kuartal I/2021.
Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2021, emiten dengan kode saham APLN ini mencatat pendapatan sebesar Rp485,44 miliar atau turun 63,26 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp1,32 triliun.
Sementara rugi bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami penyusutan menjadi Rp289,79 miliar dari sebelumnya rugi Rp448,56 miliar.
Dilihat dari kontribusi pendapatan, segmen penjualan rumah tinggal terpantau naik paling tinggi hinga ratusan persen.
Penjualan rumah tinggal tercatat senilai Rp71,43 miliar atau melesat 322,66 persen dibandingkan kuartal I/2020 senilai Rp16,90 miliar.
Sementara penjualan apartemen masih turun 86,85 persen secara tahunan menjadi Rp118,55 miliar dari sebelumnya Rp902,18 miliar.
Baca Juga
Secara total, segmen penjualan APLN turun 75,73 persen secara tahunan menjadi Rp242,03 miliar.
Selanjutnya pendapatan yang terdiri dari sewa, hotel, dan lain-lain turun 24,91 persen secara tahunan menjadi Rp243,40 miliar dari sebelumnya Rp324,17 miliar.
