Bisnis.com, JAKARTA - Emiten pelayaran spesialis angkutan komoditas, PT Pelita Samudera Shipping Tbk. (PSSI) mendapat berkah dari harga batu bara yang meningkat dan mulai diversifikasi angkutan.
Corporate Secretary Pelita Samudera Shipping Imelda Agustina Kiagoes menuturkan kontrak yang didapatkan per Desember 2020 sebesar US$164,6 juta dengan kontrak 1 hingga 5 tahun ke depan.
"Untuk 2021 ada penambahan kontrak baru juga, tapi angkanya saya harus cek internal dulu," katanya kepada Bisnis, Senin (24/5/2021).
Emiten bersandi PSSI ini mengakui salah satu pendorong peningkatan kontrak dan kinerja yakni harga batubara yang stabil meningkat dari akhir 2020.
Selain itu, target diversifikasi bisnis pengangkutan multi kargo juga menjadi strategi perseroan untuk semakin meningkatkan pengangkutan selain batu bara.
Di segmen tug and barge yang telah dimulai sejak pertengahan 2020 lalu ke pengangkutan nikel. Tahun ini selain batu bara dan nikel juga mulai ke bauksit.
Kapal Mother Vessel (MV) juga lebih expand ke pasar internasional, dengan tarif angkutan rata-rata yang cukup tinggi dibandingkan dengan domestik.
"Pengangkutannya tidak hanya di pengangkutan batubara, tetapi di komoditas lain seperti iron products, steel billet, cement dan lain-lain," terangnya.