Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Adhi Karya (ADHI) Teken Perjanjian KPBU Preservasi Jalintim Sumatera

Emiten dengan kode saham ADHI mendirikan PT Adhi Jalintim Riau setelah perseroan terpilih menjadi pemenang tender proyek KPBU Jalintim Riau. Dalam PT Adhi Jalintim Riau, ADHI memiliki porsi kepemilikan sebesar 99,84 persen dan Koperasi Adhi Jasa Sejahtera (KOJAS) memegang sebesar 0,16 persen.
Foto udara Jalan Lintas Timur Sumatra di Mestong, Muarojambi, Jambi, Rabu (22/5/2019)./ANTARA-Wahdi Septiawan
Foto udara Jalan Lintas Timur Sumatra di Mestong, Muarojambi, Jambi, Rabu (22/5/2019)./ANTARA-Wahdi Septiawan

Bisnis.com, JAKARTA - Emiten kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. menandatangani perjanjian kerja sama, penjaminan, dan regres untuk proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) preservasi jalan lintas timur (Jalintim) Sumatera di Provinsi Riau.

Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Farid Budiyanto mengatakan penandatanganan itu dilakukan di Gedung Auditorium Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI pada Senin (12/4/2021).

“Kegiatan ini diisi dengan 3 agenda penandatanganan perjanjian,” tulis Farid dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (14/3/2021).

Penandatanganan itu terdiri dari, pertama, KPBU proyek Jalintim Riau antara Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian dengan Direktur PT Adhi Jalintim Riau Pulung Prahasto.

Kedua, penjaminan proyek KPBU Jalintim Riau antara Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (Persero) Muhammad Wahid Sutopo dengan Direktur PT Adhi Jalintim Riau Pulung Prahasto.

Ketiga, regres proyek KPBU Jalintim Riau antara Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian dengan Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (Persero) Muhammad Wahid Sutopo.

Adapun, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Luky Alfirman, Deputi Sarana Prasarana Kementerian PPN/Bappenas Suharso Monoarfa, dan Kepala Sub Direktorat Jendral Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Rudi Irawan.

Turut hadir Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Entus Asnawi Mukhson dan Direktur Operasi I ADHI A. Suko Widigdo.

Emiten dengan kode saham ADHI mendirikan PT Adhi Jalintim Riau setelah perseroan terpilih menjadi pemenang tender proyek KPBU Jalintim Riau. Dalam PT Adhi Jalintim Riau, ADHI memiliki porsi kepemilikan sebesar 99,84 persen dan Koperasi Adhi Jasa Sejahtera (KOJAS) memegang sebesar 0,16 persen.

PT Adhi Jalintim Riau didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 11 Tanggal 04 Maret 2021 yang telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan surat No. AHU-0015668.AH.01.01 Tahun 2021 Tanggal 4 Maret 2021.

“PT Adhi Jalintim Riau bertugas sebagai badan usaha pelaksana yang bertanggung jawab untuk melaksanakan proses konstruksi dan pengoperasian/ pemeliharaan jalan dan jembatan untuk pemenuhan layanan kepada penggunanya dari keberadaan jalan lintas tersebut,” jelas Farid.

ADHI akan mendapatkan keuntungan dari pembangunan konstruksi, sekaligus investment return atau pengembalian investasi, dari proyek Jalan Lintas Timur Sumatera melalui mekanisme pembayaran Availability Payment (AP).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari
Editor : Ropesta Sitorus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper