Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Top 10 Manajer Investasi Terbesar, MAMI Jadi Jawara

Per 28 Februari 2021, PT Manulife Aset Managemen Indonesia (MAMI) menduduki posisi pertama sebagai manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar.
ILUSTRASI REKSA DANA. Bisnis/Himawan L Nugraha
ILUSTRASI REKSA DANA. Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Pertumbuhan dana kelolaan sejumlah manajer investasi terbesar di Indonesia terpantau beragam di awal tahun ini.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per akhir Februari 2021, dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksa dana secara industri tercatat sebesar Rp571,74 triliun.

Realisasi tersebut turun 0,31 persen dari posisi akhir 2020 lalu yang sebesar Rp573,74 triliun. Namun, secara tahunan masih tumbuh 8,85 persen dari posisi Rp525,27 triliun pada akhir Februari 2020 lalu.

Adapun, mengacu pada data pasardana.id per 28 Februari 2021, PT Manulife Aset Managemen Indonesia (MAMI) menduduki posisi pertama sebagai manajer investasi dengan dana kelolaan terbesar.

Per akhir Februari 2021, MAMI tercatat membukukan AUM sebesarRp51,74 triliun, naik 4,84 persen dari posisi akhir Desember 2020 yang sebesar Rp49,35 triliun.

Di posisi kedua, PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) dengan AUM Rp48,24 triliun, sedikit menyusut dari posisi akhir tahun lalu yang sebesar Rp49,29 triliun tapi masih tumbuh secara year on year dari posisi akhir Feb 2021 yang sebesar Rp45,4 triliun.

Kemudian pada posisi ketiga ada PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM) yang membukukan AUM sebesar Rp46,95 triliun. Angka tersebut tak jauh berbeda dengan perolehan di akhir Desember 220 yakni Rp47,00 triliun.

Mengekor ketiganya, PT Bahana TCW Investment Management (Bahana TCW) dan PT Schroder Investment Management Indonesia (Schroder) masing-masing mengisi urutan 4 dan 5.

Bahana TCW memiliki AUM Rp45,59 triliun di akhir Februari 2021, yang tumbuh tipis dari posisi Rp46,54 triliun di akhir tahun lalu, sedangkan Schroder membukukan dana kelolaan Rp37,05 triliun, turun dari posisi Rp36,17 triliun.

Secara tahunan, Bahana TCW mampu menorehkan pertumbuhan dana kelolaan 10,28 persen, dari posisi Rp41,34 triliun di akhir Februari tahun lalu. Sebaliknya, dalam periode yang sama AUM Schroder menyusur 1,28 persen.

Selanjutnya pada posisi 6 dan 7 ada manajer investasi pelat merah PT Danareksa Investment Management (DIM) yang memiliki AUM Rp30,06 triliun dan PT BNI Asset Management dengan AUM Rp25,06 triliun.

Terakhir, pada urutan 8 hingga 10 berturut-turut ada PT Syailendra Capital Rp24,45 triliun, PT Ashmore Asset Management Rp23,99 triliun, dan PT BNP Paribas Asset Management Rp23,98 triliun.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper