Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BEI Buka Suspensi Saham Bank Ganesha (BGTG) Hari Ini, Rabu (10/3)

Berdasarkan pengumuman yang dirilis pada Selasa (9/3/2021), Bursa mengumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 10 Maret 2021.
Presiden Direktur PT Bank Ganesha Tbk Lisawati didampingi direksi lainnya memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan, usai rapat umum pemegang saham tahunan, di Jakarta, Jumat (12/4/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Presiden Direktur PT Bank Ganesha Tbk Lisawati didampingi direksi lainnya memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan, usai rapat umum pemegang saham tahunan, di Jakarta, Jumat (12/4/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan membuka suspensi atas perdagangan saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) mulai perdagangan sesi I pada hari ini, setelah selama 5 hari perdagangan saham BGTG dihentikan sementara sejak 3 Maret 2021.

Berdasarkan pengumuman yang dirilis pada Selasa (9/3/2021), bursa mengumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG) di pasar reguler dan pasar tunai dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 10 Maret 2021.

Hal tersebut menunjuk pengumuman Bursa No: Peng-SPT-0041/BEI.WAS/03-2021 tanggal 2 Maret 2021 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG).

Pada Rabu pekan lalu (3/3/2021), saham BGTG disuspensi sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan. Bursa menghimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan.

Sebelum suspensi tersebut, saham BGTG juga sempat disuspensi pada 1 Maret 2021 karena terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan sehingga perlu dilakukan cooling down. Namun keesokan harinya, saham BGTG langsung dibuka kembali mulai perdagangan sesi I tanggal 2 Maret 2021.

Setelah suspensi dibuka, saham BGTG ditutup melesat ke level Rp264 atau naik 34,01%. Dalam sebulan terakhir, sahamnya sudah naik 261,64%.

Selain BGTG, sejumlah saham bank kecil atau bermodal inti di bawah Rp3 triliun juga mencatatkan kenaikan harga kumulatif yang signifikan dalam beberapa waktu terakhir. Hal tersebut tak lepas dari adanya isu mengenai bank digital.

Meski sejumlah bank mini memastikan akan bertransformasi menjadi bank digital, tetapi Bank Ganesha belum berencana menjadi bank digital.

Dalam jawaban atas permintaan penjelasan bursa, Presiden Direktur Bank Ganesha Lisawati menyampaikan saat ini perseroan belum ada rencana untuk melakukan perubahan strategi usaha.

"Saat ini, Perseroan belum berencana untuk menjadi bank digital, namun Perseroan telah melakukan transformasi digital untuk memberikan kemudahan bagi nasabah dalam hal pelayanan dan transaksi seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku nasabah," pemimpin Bank Ganesha tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper