Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Selasa (2/3/2021). Penguatan berlanjut hingga akhir sesi sehingga turut mempertahankan tren positif sejak awal pekan.
Saat preopening, IHSG naik 0,46 persen atau 28,93 poin menjadi 6.367,44. Dari seluruh saham Indeks LQ45, sejumlah 37 saham menguat, 3 saham koreksi, dan 5 saham stagnan. Pukul 09.00 WIB, IHSG naik 0,61 persen atau 38,66 poin menjadi 6.377,17. Terpantau 180 saham naik, 25 saham turun, dan 119 saham stagnan.
Investor asing cenderung masuk dengan net buy RpRp24,45 miliar. Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menjadi yang paling banyak diborong asing dengan net buy masing-masing Rp27,5 miliar dan Rp9,4 miliar.
Di akhir perdagangan, IHSG ditutup menguat 20,69 poin atau 0,33 persen ke level 6.359,20. Sebanyak 225 saham menguat, 253 saham melemah, dan 162 saham stagnan.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, pada perdagangan kemarin (1/3/2021), IHSG parkir di level 6.338,51 setelah menguat 1,55 persen dibandingkan perdagangan akhir pekan lalu. Sebanyak 309 saham menguat, 161 menurun, dan 167 lainnya stagnan.
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta menyampaikan berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance minimum berada pada 6.256,03 hingga 6351,18. Berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal positif.
"Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," tulisnya dalam laporan riset harian, Selasa (2/3/2021).
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pola pergerakan IHSG masih diwarnai oleh sentimen berita dalam negeri atas beberapa stimulus yang dapat menjadi penunjang perekonomian Indonesia
"Selain itu, masih stabilnya kondisi perekonomian Indonesia yang terlihat dari data yang telah terlansir juga turut menjadi penopang bagi kenaikan IHSG," paparnya, Senin (1/3/2021).
Jika IHSG dapat dipertahankan di atas resisten level terdekat, indeks berpotensi untuk melanjutkan kenaikan jangka pendeknya. William memperkirakan IHSG bergerak menguat dalam rentang 6.202 - 6.378.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 20,69 poin atau 0,33 persen ke level 6.359,20. Indeks bergerak nyaman di zona hijau di hampir sepanjang perdagangan. Indeks bergerak di rentang 6.329,49 hingga 6.388,12. Sebanyak 225 saham menguat, 253 saham melemah, dan 162 saham stagnan.
Indeks Harga Saham Gabungan menguat 0,30 persen ke level 6.357 menjelang akhir perdagangan.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG0 menguat 0,10 persen ke level 6.344 di awal sesi kedua.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis 0,10 persen atua 6,25 poin ke level 6.344,76.
Indeks Harga Saham Gabungan menguat tipis 0,09 persen atau 3,97 poin ke level 6.342,71 jelang akhir sesi pertama.
Indeks Harga Saham Gabungan masih melaju di jalur hijau 90 menit sejak perdagangan dibuka. Indeks terpantau menguat 0,20 persen ke level 6.351.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,74 persen atau 47 poin ke level 6.385,71.
Indeks Harga Saham Gabungan menguat 28,9 poin atau 0,46 persen ke level 6.367 di sesi prapembukaan.