Bisnis.com, JAKARTA - Rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) di pasar saham meninggalkan level Rp20 triliun dalam sepekan terakhir.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia periode 25—29 Januari 2021, RNTH pada pekan ini tercatat senilai Rp17,42 triliun atau anjlok 15,33 persen dibandingkan pekan lalu Rp20,57 triliun.
Berikutnya rata-rata frekuensi harian bursa ikut turun 16,61 persen menjadi 1,34 juta kali transaksi dari 1,61 juta kali transaksi pada pekan sebelumnya.
Bersamaan dengan itu, rata-rata volume transaksi harian mengalami penurunan yang lebih dalam sebesar 21,66 persen menjadi 17,73 miliar saham dari 22,63 miliar saham pada penutupan pekan yang lalu.
Pada saat yang sama, selama sepekan terakhir IHSG terdepresiasi 7,05 persen menjadi 5.862. Adapun, IHSG melemah selama 7 hari terakhir dan terlempar dari level psikologis 6.000.
Indeks terakhir kali ditutup di zona hijau pada 20 Januari 2020. Saat itu, indeks ditutup di level 6.429,75. Sementara itu, bila dibandingkan dengan posisi awal tahun, IHSG turun 1,95 persen. Maka pupus sudah harapan ada January Effect di 2021.
Baca Juga
Pada hari terakhir perdagangan bulan ini, sebanyak 142 saham stagnan, 307 saham melemah, dan 178 saham menguat.
Sebanyak 3 dari 12 sektor saham berdasarkan klasifikasi IDX-IC bertahan di zona hijau sedangkan sisanya parkir di zona merah. Pelemahan dipimpin sektor transportasi dan industri masing-masing turun 2,14 persen dan 1,86 persen.