Bisnis.com, JAKARTA - Sejumlah saham tambang batu bara menguat signifikan dan masuk dalam daftar top gainers Indeks LQ45 pagi ini, Kamis (28/1/2021).
Pada pukul 09.37 WIB, Indeks LQ45 koreksi 0,57 persen atau 5,52 poin menjadi 957,62. Pagi ini, Indeks LQ45 bergerak di rentang 945,2-966,19.
Setali tiga uang, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,45 persen atau 27,39 poin menuju 6.081,78. Indeks sempat mampir zona hijau 6.123,46, tetapi berbalik kembali ke zona merah.
Saham-saham tambang batu bara mendominasi daftar top gainers Indeks LQ45 pagi ini. Pengamat pasar modal MNC Asset Manajemen Edwin sebayang menyampaikan sejumlah komoditas yang naik kemarin yakni batu bara 2,54 persen, minyak 0,32 persen, dan CPO 3,68 persen akan mendongkrak saham emiten terkait.
Saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) naik 3,78 persen atau 450 poin menjadi Rp12.350, dan memimpin kenaikan saham lainnya di Indeks LQ45. Selanjutnya, saham farmasi PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) naik 3,31 persen atau 50 poin menjadi Rp1.560.
Selanjutnya, saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) naik 2,41 persen atau 30 poin menuju Rp1.275, dan saham PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) memanas 2,24 persen atau 60 poin ke level Rp2.740.
Baca Juga
Sementara itu, saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) terkoreksi paling dalam di daftar Indeks LQ45, yakni turun 2,1 persen atau 300 poin menjadi Rp13.975. Selanjutnya, saham PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) koreksi 3,2 persen menjadi Rp2.120.
Saham emiten logam, yakni PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) dan PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) masing-masing turun 1,18 persen dan 1,24 persen, menyusul penurunan harga emas global.
