Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menembus level 5.700 pada perdagangan hari ini, Selasa (24/11/2020) sekaligus mencetak level tertinggi dalam 8 bulan terakhir. Saham perbankan, properti, konstruksi, dan ritel menjadi rekomendasi sekuritas untuk perdagangan esok, Rabu (25/11/2020).
Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang keberhasilan IHSG menembus level 5.700 didukung ekspektasi pasar terhadap ekonomi dalam negeri yang akan membaik setelah ditekan pandemi Covid-19.
“Jika melihat PE [price earning] forward 2021, harga saham, IHSG saat ini masih murah. Tidak ada alasan untuk melemah tajam lagi, walaupun akan ada koreksi sehat dalam jangka pendek seiring dengan aksi ambil untung investor,” ujar Edwin kepada Bisnis, Selasa (24/11/2020).
Dia pun menambahkan, target IHSG akhir 2020 yang ditetapkan pada awal tahun ini telah terlampaui di level 5.652. Saat ini, dia melihat IHSG overshooting atau melampaui fundamental ke posisi 5.750 pada akhir tahun.
Sementara itu, tahun depan IHSG diperkirakan IHSG berada di kisaran 6.360 -6.500 dengan sektor yang paling menarik untuk akumulasi adalah perbankan, properti, konstruksi, perkebunan, jalan tol, perunggasan, dan ritel.
Edwin menjabarkan, rekomendasi saham yang menarik dikoleksi antara lain BBRI, BRIS, BBCA, BMRI, dan BBNI. Selanjutnya JPFA, CPIN, ADHI, WIKA, WSKT, PTPP, LSIP, dan AALI. Kemudian SMRA, CTRA, BSDE, PWON, JSMR, ERAA, dan ACES..
Baca Juga
Untuk diketahui, pada perdagangan hari ini, IHSG parkir di level 5.701,02 atau menguat 0,85 persen. Dengan kinerja hari ini, performa IHSG dalam sebulan terakhir, IHSG telah melaju kencang 12,08 persen. Namun, sepanjang tahun berjalan 2020 IHSG masih terkoreksi 9,41 persen.