Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Euforia Omnibus Law Berlanjut, IHSG Kembali Perkasa

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,78 persen ke level 5.093,09 pada perdagangan hari ini. Kenaikan indeks disebut sebagai euforia pelaku pasar terhadap pengesahan omnibus law UU Cipta Kerja.
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P
Karyawan beraktivitas di galeri PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (6/10/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com,JAKARTA— Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatan pada perdagangan Senin (12/10/2020). Pelaku pasar disebut masih dilanda euforia pengesahan omnibus law UU Cipta Kerja sehingga mendorong penguatan indeks.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melenggang di atas 5.000 sejak awal perdagangan. Pergerakan berada di kisaran resistance 5.103,503 dan support 5.078,129. 

IHSG mampu bertahan di atas 5.000 dan parkir di zona hijau dengan menguat 0,78 persen ke level 5.093,09 pada akhir sesi Senin (12/10/2020). Sebanyak 266 saham menguat, 168 terkoreksi, dan 161 stagnan.

Saham PT Bank Permata Tbk. menjadi pemimpin penguatan indeks dengan kenaikan 24,56 persen ke level 2.460. Dalam sepekan terakhir, saham berkode BNLI telah melonjak 110,26 persen.

Di sisi lain, saham  PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) masih menjadi incaran utama investor asing dengan net buy Rp150,1 miliar hingga jelang penutupan perdagangan Senin (12/10/2020). Dalam sepekan terakhir, net buy di saham perbankan Grup Djarum itu mencapai Rp392,42 miliar.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama mengatakan beberapa faktor menjadi pendorong laju IHSG. Salah satunya euforia pengesahaan rancangan undang undang (RUU) Cipta Kerja menjadi Undang Undang (UU) yang masih sangat kuat.

“Sehingga pergerakan IHSG berhasil ditutup di zona positif,” jelasnya kepada Bisnis, Senin (12/10/2020).

Nafan mengungkapan pasar juga mengapresiasi kemajuan vaksin Covid-19. Selain itu, kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengakhiri penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat disambut positif.

“Pasar juga mengapresiasi komitmen Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang berusaha untuk mengesahkan program stimulus besar,” imbuhnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper