Bisnis.com, JAKARTA - Institution Research Team MNC Sekuritas merekomendasikan buy on weakness sejumlah saham di tengah pergerakan indeks harga saham gabungan yang cenderung akan koreksi pada Senin (24/8/2020).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, Rabu (19/8/2020), IHSG ditutup pada posisi melemah 0,422 persen atau 22,364 poin ke level 5.272,810, setelah bergerak di rentang 5.268,507 – 5.327,316.
Total transaksi pada hari tersebut adalah Rp8 triliun dan total jual bersih asing sebesar Rp325,45 miliar.
Adapun, perdagangan saham pada pekan kemarin hanya berlangsung selama dua hari, yakni Selasa-Rabu (18-19/8/2020).
Institution Research Team MNC Sekuritas menjelaskan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,4 persen ke level 5.272 pada perdagangan pekan lalu, Rabu (19/8/2020).
“Waspadai support terdekat IHSG di level 5.220 dan 5.119, apabila IHSG terkoreksi kembali dan menembus support tersebut, maka pergerakan IHSG selanjutnya akan menuju area 5.070-5.100 terlebih dahulu,” tulis Institution Research Team MNC Sekuritas melalui riset harian, Senin (24/8/2020).
Baca Juga
Kendati demikian, jika IHSG kembali ditutup menguat di atas 5.290, maka IHSG akan cenderung mengarah ke 5.350-5.400.
Adapun, rekomendasi Institution Research Team MNC Sekuritas untuk perdagangan, Senin (24/8/2020), sebagai berikut.
PT United Tractors Tbk. (UNTR)
Selama UNTR tidak terkoreksi di bawah Rp22.650, maka pergerakan UNTR pekan kemarin (19/8) merupakan bagian dari wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti akan cenderung berlangsung dalam jangka pendek dan berpotensi menguat kembali.
Buy on Weakness: Rp23.150-Rp23.400
Target Price: Rp25.175, Rp26.300
Stoploss: below Rp22.650
PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI)
Pergerakan MAPI cenderung sideways beberapa waktu ini, kami memperkirakan pergerakan MAPI ini merupakan bagian dari wave (b) dari wave [b]. Hal tersebut berarti, MAPI masih berpotensi untuk terkoreksi terlebih dahulu untuk mengkonfirmasi terbentuknya wave (b), setelahnya MAPI akan berpeluang menguat untuk membentuk wave (c) dari wave [b].
Buy on Weakness: Rp670-Rp685
Target Price: Rp735, Rp760
Stoploss: below Rp625
PT Bumi Serpong Damai Tbk. (BSDE)
Penguatan yang terjadi pada BSDE sebesar 2,1 persen pada Rabu (19/8) kemarin, kami perkirakan merupakan akhir dari wave [i] dari wave C. Hal tersebut berarti penguatan BSDE sudah relatif terbatas dan rentan untuk terkoreksi terlebih dahulu. Adapun level koreksi BSDE kami perkirakan berada pada area Rp700-Rp720 untuk membentuk wave [ii], level koreksi tersebut dapat digunakan sebagai level buyback.
Sell on Strength: Rp740-Rp760
PT Bank Tabungan Negara Tbk. (BBTN)
Pekan kemarin (19/8), BBTN ditutup menguat tipis 0,3 persen di level Rp1.510. Kami memperkirakan pergerakan BBTN sudah berada di akhir wave [iii] dari wave C, sehingga penguatan BBTN akan cenderung terbatas dan rentan terkoreksi. Koreksi BBTN ini untuk membentuk wave [iv] yang kami perkirakan akan berada pada level Rp1.400-Rp1.470, level koreksi tersebut dapat digunakan sebagai level buyback.
Sell on Strength: Rp1.510-Rp1.570