Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas terus merangkak naik secara perlahan dari level US$1.700 per troy ounce. Kenaikan harga emas seakan tak terbendung karena terus melaju di jalur hijau.
Pada pukul 08.56 WIB, harga emas Comex kontrak Juni 2020 terpantau naik 2 poin atau 0,12 persen ke level US$1.727,80 per troy ounce pada perdagangan pagi ini.
Hingga pukul 14.51 WIB, harga emas Comex untuk kontrak Juni 2020 terpantau menguat 4,5 poin atau 0,26 persen ke level US$1.730,3 per troy ounce.Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,038 poin atau 0,04 persen ke level 99,851 pada pukul 15.01 WIB.
Pada penutupan perdagangan Kamis (7/5/2020), harga emas Comex untuk kontrak Juni 2020 di New York Mercantile Exchange melonjak 37,3 poin atau 2,21 persen menjadi US$1.725,80 per troy ounce. Emas berjangka sebelumnya turun 0,16 persen menjadi US$1.710,6 pada Rabu (6/5/2020), setelah menguat 12,4 0,73 persen ke posisi US$ 1.713,3 di awal pekan.
Dilansir dari Antara, harga emas melonjak setelah serangkaian data ekonomi Amerika Serikat menunjukkan pelemahan lemah, termasuk melonjaknya pengangguran dan meningkatknya kekhawatiran atas penurunan global yang disebabkan oleh virus corona (Covid-19).
Laporan klaim pengangguran mingguan yang dirilis pada Kamis (7/5/2020) menunjukkan 3,17 juta klaim pengangguran baru selama pekan yang berakhir 2 Mei 2020. Analis mencatat angka ini lebih buruk dari yang diperkirakan dan tetap pada rekor tertinggi.
"Anda memiliki (angka) pengangguran tinggi yang keluar ... Itu masih memberitahu orang-orang untuk mungkin mencari perdagangan yang aman," kata Michael Matousek, kepala pedagang di Global Investors AS.
Jutaan lebih banyak orang Amerika mencari tunjangan pengangguran pekan lalu Hal ini menunjukkan PHK meluas dari industri-industri yang menghadap konsumen hingga segmen ekonomi lainnya. PHK bisa meningkat bahkan ketika banyak negara bagian AS mulai dibuka kembali.
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra sebelumnya mengatakan sentimen pelonggaran lockdown di berbagai negara akan beradu kuat dengan sentimen perang dagang antara AS dengan China dalam beberapa hari ke depan.
Dia memperkirakan emas akan bergerak di kisaran US$1.680—US$1.720 per troy ounce, sedangkan rupiah akan bergerak pada rentang Rp14.900—Rp15.150 per dolar AS.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2020 terpantau menguat 4,5 poin atau 0,26 persen ke level US$1.730,3 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,038 poin atau 0,04 persen ke level 99,851 pada pukul 15.01 WIB.
Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2020 terpantau menguat 4,3 poin atau 0,25 persen ke level US$1.730,1 per troy ounce.
Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,101 poin atau 0,1 persen ke level 99,788 pada pukul 14.31 WIB.
Harga emas Comex kontrak Juni 2020 naik 4,60 poin atau 0,27 persen ke level US$1.730,40 per troy ounce, saat indeks dolar AS melemah 0,17 persen atau 0,166 poin ke posisi 99,723.
Harga emas Comex kontrak Juni 2020 turun tipis 0,50 poin atau 0,03 persen ke level US$1.725,30 per troy ounce, saat indeks dolar AS melemah 0,17 persen atau 0,166 poin ke posisi 99,723.
Harga emas Comex kontrak Juni 2020 naik 0,80 poin atau 0,05 persen ke level US$1.726,60 per troy ounce, saat indeks dolar AS melemah 0,18 persen atau 0,177 poin ke posisi 99,712.
Harga emas Comex kontrak Juni 2020 naik 2,20 poin atau 0,13 persen ke level US$1.728 per troy ounce, saat indeks dolar AS melemah 0,21 persen atau 0,214 poin ke posisi 99,675.
Harga emas Comex kontrak Juni 2020 terpantau naik 2 poin atau 0,12 persen ke level US$1.727,80 per troy ounce pada perdagangan pagi ini.
Pukul 08.48 WIB : Harga emas Comex untuk kontrak Juni 2020 naik 0,24 Persen ke Posisi US$1.729 per troy ounce