Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dolar AS Perkasa Tekan Rupiah ke Rp15.000, Dampak Data Inflasi Minim

Pada penutupan perdagangan Senin (4/5/2020) sesi I, nilai tukar rupiah melemah 235 poin atau 1,58 persen ke level Rp15.116 per dolar AS. Indeks dolar AS menguat 0,27 persen atau 0,271 poin ke posisi 99,350.
Karyawati bank menata uang dollar dan rupiah di kantor cabang PT Bank Mandiri Tbk. di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan
Karyawati bank menata uang dollar dan rupiah di kantor cabang PT Bank Mandiri Tbk. di Jakarta, Rabu (22/4/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Keperkasaan dolar AS membuat nilai tukar rupiah kembali terlempar ke zona Rp15.000 per dolar AS.

Pada penutupan perdagangan Senin (4/5/2020) sesi I, nilai tukar rupiah melemah 235 poin atau 1,58 persen ke level Rp15.116 per dolar AS. Indeks dolar AS menguat 0,27 persen atau 0,271 poin ke posisi 99,350.

Sementara itu, kurs rupiah menyentuh posisi Rp15.073 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (4/5/2020).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp15.073 per dolar AS, menguat 84 poin atau 0,55 persen dari posisi Rp15.157 pada Kamis (30/4/2020).

Analis Monex Investindo Futures Faisyal menyampaikan dolar AS menguat, harga minyak turun, dan pasar saham bersiap untuk melemah karena meningkatnya ketegangan antara AS dengan Tiongkok dibalik penyebaran virus corona.

"Di sisi lain, meningkatnya kegugupan di antara harga aset dan realita ekonomi yang suram ke depannya membuat para investor terlihat waspada," paparnya dalam publikasi riset, Senin (4/5/2020).

Selain itu, siang ini Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan inflasi selama bulan April 2020 sebesar 0,08 persen month to month (mtm). Wabah corona membuat penurunan daya beli di sejumlah daerah. Bahkan ada yang mencatatkan deflasi.

Inflasi April 2020 ini lebih rendah dari inflasi Maret sebesar 0,10 persen. Inflasi tahun kalender per April 2020 sebesar 0,8 persen dan inflasi tahun ke tahun 2,67 persen.

Dari 90 kota IHK, 39 kota mengalami inflasi dan 51 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Baubau sebesar 0,88 persen dengan IHK sebesar 103,16 dan terendah terjadi di Cirebon, Depok, dan Balikpapan masing-masing sebesar 0,02 persen dengan IHK masing-masing sebesar 102,74; 105,84; dan 103,27.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper