Bisnis.com, JAKARTA - Berita mengenai rekomendasi saham dan peringkat utang PT PP Properti Tbk. (PPRO), di antaranya, menjadi topik halaman market dan portofolio edisi harian Bisnis Indonesia, Jumat (24/4/2020).
Berikut perincian topiknya:
Lirik Saham Pangan Saat Ramadan. Dalam sebulan terakhir, mayoritas saham emiten makanan dan minuman mampu bangkit ke teritori positif. Memasuki periode Ramadan, prospek emiten di sektor pangan diproyeksi masih gurih.
Volume DEWA Naik, DOID Turun. Emiten kontraktor pertambangan, PT Darma Henwa Tbk. (DEWA) dan PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID) mencetak kinerja operasional yang bervariasi pada kuartal I/2020.
Daya Ungkit Untuk Pasar SUN. Proyeksi alokasi perbankan hingga Rp100 triliun untuk menyerap obligasi pemerintah di pasar sekunder diyakini akan menjadi suntikan tenaga bagi pasar surat utang negara. Tambahan dana perbankan itu didapat dari kebijakan pelonggaran ketentuan Giro Wajib Minimum dari bank sentral.
PPRO Turun Rating. Arus kas PT PP Properti Tbk. yang diprediksi akan tetap negatif dalam jangka menengah membuat Fitch Ratings menurunkan peringkat utang emiten berkode PPRO itu menjadi BBB dari BBB+.