Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa AS Terbenam di Zona Merah pada Awal Perdagangan, Ini Penekannya

Tiga indeks saham utama di bursa Wall Street Amerika Serikat serempak terbenam di zona merah pada awal perdagangan hari ini, Rabu (15/4/2020), pascarilis serangkaian data ekonomi yang mengecewakan.
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg
Pedagang bekerja di lantai bursa New York Stock Exchange./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Tiga indeks saham utama di bursa Wall Street Amerika Serikat serempak terbenam di zona merah pada awal perdagangan hari ini, Rabu (15/4/2020), pascarilis serangkaian data ekonomi yang mengecewakan.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks S&P 500 anjlok 2,90 persen atau 82,57 poin ke level 2.763,49 pada pukul 10.20 pagi waktu New York.

Pada saat yang sama, indeks Dow Jones Industrial Average turun tajam 2,82 persen ke posisi 23.274,91 dan indeks Nasdaq Composite terkulai 2,04 persen ke level 8.341,98.

Data Departemen Perdagangan AS yang dirilis pada Rabu (15/4) menunjukkan nilai penjualan ritel melorot 8,7 persen pada Maret 2020 dari bulan sebelumnya, rekor penurunan terbesar yang tercatat sejak tahun 1992.

Secara y-o-y, penjualan ritel pada Maret 2020 turun 6,2 persen dari Maret 2019. Capaian ini berbanding terbalik dengan kenaikan sebesar 4,6 persen pada Februari 2020 secara y-o-y, seperti dilansir dari Bloomberg.

Sebuah laporan terpisah pada Rabu (15/4) menunjukkan bahwa output pabrik di AS turun pada Maret, penurunan terbesar sejak tahun 1946.

Data lain menunjukkan manufaktur di Negara Bagian New York menyusut pada bulan April dengan laju tercepat sejak tahun 2001. Fakta ini menyoroti dampak parah dari penghentian aktivitas perekonomian yang dirancang untuk membendung penyebaran virus corona (Covid-19).

Sementara itu, saham ASML Holding NV, pemasok komponen Samsung Electronics Co., melaporkan penurunan laba sebesar 40 persen pada kuartal I/2020. Adapun, Johnson & Johnson, JPMorgan Chase & Co. dan Wells Fargo & Co. menyampaikan beragam gambaran tentang kinerja mereka.

Musim laporan keuangan korporasi akan memberi lebih banyak kejelasan mengenai dampak tekanan pandemi Covid-19 bagi perusahaan global setelah Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan resesi pada masa “Great Lockdown" akan menjadi yang paling curam dalam hampir satu abad.

“[Laporan keuangan] benar-benar akan menjadi panduan ke depan,” ujar Erin Gibbs, Presiden dan CEO di Gibbs Wealth Management LLC.

“Yang benar-benar akan kita cari adalah, apakah perusahaan-perusahaan memberi gambaran tentang kapan mereka pikir akan kembali membukukan profitabilitas, atau, apakah mereka berbicara tentang lebih banyak PHK?” jelasnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper