Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Jepang mengalami penguatan pada Rabu pagi menyusul tren yang sama pada bursa Amerika Serikat menyusul pengumuman Presiden AS Donald Trump terkait paket stimulus US$1,2 triliun untuk mendukung perekonomian AS ditengah wabah virus corona.
Dikutip dari Bloomberg, sektor elektronik dan kimia berkontribusi paling signifikan dalam kenaikan indeks bursa Topix. Bursa Topix mengalami kenaikan 2.5 persen pada level 1,300.56 hingga pukul 9:18 pagi waktu Tokyo, Jepang. Sementara itu, indeks Nikkei 225 juga mengalami penguatan 1,7 persen ke 17.308,35 dan nilai nilai mata uang Yen menguat 0.2 persen ke 107.49 per dollar AS.
Sementara itu, indeks S&P 500 naik 6 persen setelah adanya pengumuman stimulus ekonomi oleh Presiden Trump. Paket kebijakan tersebut juga termasuk pembayaran langsung sebesar US$1.000 atau lebih kepada masyarakat dalam waktu 2 minggu.
Sementara itu, Bank Sentral AS juga melancarkan dua program pinjaman darurat untuk menjaga aliran kredit masuk ke perekonomian AS.
Executive Officer di Ichiyoshi Asset Management Co Mitsushige Akino mengatakan, kebijakan moneter yang dilakukan AS akan menghasilkan likuiditas yang cukup dan memunculkan kemungkinan tambahan paket stimulus dalam beberapa waktu ke depan.
“Bila penyebaran virus ini mencapai puncaknya pada bulan April, kita dapat mengharapkan pemulihan tajam dalam perekonomian,” kata Akino, Rabu (18/3/2020).