Bisnis.com, JAKARTA – PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) menyiapkan belanja modal sebanyak Rp1 triliun untuk ekspansi sepanjang 2020. Perseroan juga akan tetap fokus menggenjot ekspansi di bidang farmasi di tengah strategi emiten lain yang merambah produk kosmetik dan perawatan tubuh.
Presiden Direktur Kalbe Farma Vidjongtius mengatakan ekspansi perseroan akan tetap diarahkan pada orientasi konsume yang sesuai dengan produknya. Dia menambahkan, Kalbe Farma juga tetap fokus melakukan inovasi lewat penelitian dan pengembangan (research and development).
Untuk mempercepat pertumbuhan, emiten bersandi saham KLBF itu juga akan menjajaki peluang kolaborasi dengan pihak ketiga. Di sisi lain, KLBF belum berencan melakukan aksi korporasi untuk menunjang ekspansi pada tahun ini.
“2019 pencapaian sales sudah sesuai target saat itu sekitar 6-8 persen dan 2020 akan kurang lebih sama ekspektasinya (pertumbuhan penjualan),” jelas Vidjongtius kepada Bisnis, Senin (24/2/2020).
Dia menerangkan, peluang bisnis di sektor kesehatan masih sangat besar. Oleh karena itu, Kalbe Farma akan tetap fokus menggenjot ekspansi di sektor ini. KLBF juga berupaya meningkatkan efektivitas komunikasi serta pemanfaatan digital untuk distribusi yang lebih luas.
Pilihan KLBF ini berbeda dibandingkan dengan dua emiten farmasi lainnya yang mulai merambah produk kosmetik dan perawatan tubuh. Dua emiten itu yakni PT Kimia Farma (Persero) Tbk. dan PT Phapros Tbk. (PEHA).