Bisnis.com, JAKARTA - Kemajuan pembangunan proyek pengembangan listrik tenaga uap (PLTU) Jawa 4 garapan PT United Tractors Tbk. hingga akhir Desember 2019 telah mencapai 88 persen.
Investor Relations United Tractors Ari Setiyawan mengatakan bahwa persesoran masih dalam proses menyelesaikan proyek PLTU Jawa 4 (Tanjung Jati B Unit 5&6) di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah yang akan berdaya 2x1.000 megawatt (MW) dengan total investasi mencapai US$4,2 miliar.
Emiten dengan kode saham UNTR itu menargetkan proyek tersebut beroperasi secara komersil pada 2021. Adapun, Proyek PLTU Jawa 4 dibangun dan dioperasikan oleh PT Bhumi Jati Power (BJP).
BJP merupakan perusahaan patungan antara Sumitomo Corporation Group dengan kepemilikan 50 persen, The Kansai Electric Power Co. Inc. Group 25 persen, dan United Tractors (UT) Group 25 persen.
“Proyek ini nantinya akan membutuhkan batu bara sebesar 7 juta ton, dengan sekitar 2 juta ton berasal dari produksi perseroan,” ujar Ari saat dihubungi Bisnis.com, belum lama ini.
Di sisi lain, pembangunan proyek pengembangan listrik ini menjadi salah satu langkah perseroan untuk diversifikasi produk yang menjadi salah satu strategi perseroan pada tahun ini.
Baca Juga
“Ini agar kami memiliki portofolio yang lebih berimbang antara bisnis batu bara berkalori rendah (thermal) dan bisnis non batu bara thermal. Seperti coking coal, emas, dan energi lainnya,” papar Ari.
