Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kocek Masih Tebal, Hutama Karya Siap Lunasi Utang

Arus kas Hutama Karya masih positif sehingga bisa menutupi kebutuhan pembayaran utang jatuh tempo.
Foto udara simpang susun KM 108 jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung, Sabtu (4/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Foto udara simpang susun KM 108 jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung, Sabtu (4/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – PT Hutama Karya (Persero) siap melunasi utang jatuh tempo dengan kas internal. Perseroan juga berencana menerbitkan obligasi baru untuk membiayai proyek jalan tol Trans Sumatra.

Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan  mengatakan perseroan memiliki utang sebesar Rp325 miliar yang akan jatuh tempo pada 28 Juni 2020. Utang tersebut merupakan penerbitan Obligasi I Hutama Karya Tahun 2013 Seri C yang memiliki kupon 9,5 persen.

Fauzan menuturkan, pelunasan obligasi jatuh tempo dengan kas internal tidak akan mengganggu arus kas perseroan. Dia meyakinkan, arus kas perseroan dalam posisi yang solid dan cukup untuk membayar utang jatuh tempo. “Hutama Karya memiliki cash flow yang positif sehingga tidak memiliki kendala,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (3/2/2020).

Di sisi lain, Hutama Karya juga berencana menerbitkan obligasi baru pada tahun ini untuk membiayai proyek jalan tol Trans Sumatra. Obligasi menjadi sumber pembiayaan alternatif di samping pinjaman perbankan dan penyertaan modal negara (PMN).

Untuk diketahui, Hutama Karya mendapat penugasan untuk menggarap 24 ruas jalan tol Trans Sumatra sepanjang 2.765 kilometer. Mega proyek jalan bebas hambatan ini membutuhkan investasi sedikitnya Rp476 triliun dan porsi ekuitas lebih besar dibandingkan dengan pinjaman.

Dalam penerbitan surat utang, Hutama Karya mendapat penjaminan dari pemerintah sehingga memperoleh peringkat atau idAAA. Rating obligasi itu membuat kupon atau bunga obligasi untuk tenor 10 tahun hampir setara dengan tingkat bunga surat utang yang diterbitkan pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper