Bisnis.com, JAKARTA - PT Mayora Indah Tbk. berencana membeli mesin baru senilai total Rp76,8 miliar guna meningkatkan produksi sesuai dengan permintaan pasar.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia pada hari ini (30/12/2019), Corporate Secretary Mayora Indah Yuni Gunawan memerinci perseroan berencana membeli mesin dari Danish Specialty Foods senilai Rp43,46 miliar, serta mesin dari Inbisco India Private Limited senilai Rp33,34 miliar.
Mesin dari Danish Specialty Foods yakni berupa 1 set mesin cookies stacker dan 1 set mesin oven butter cookies. Adapun, pembelian mesin dari Inbisco India Private Limited berupa 1 set mesin proses cokelat, 1 set mesin proses candy, 1 set mesin proses seasoning, 1 set mesin utilitas, 1 set mesin liquid filling, dan 1 set mesin wrapper packing.
"Transaksi ini tidak termasuk transaksi material karena hanya sebesar 0,82% dari nilai buku ekuitas perseroan per 30 Juni 2019," terangnya dalam keterbukaan informasi pada Senin (30/12/2019).
Manajemen menjelaskan pembelian mesin seiring dengan semakin tingginya permintaan, khususnya untuk keperluan ekspor atas produk yang dihasilkan oleh perseroan, sehingga diperlukan adanya tambahan mesin produksi.
Dengan pembelian mesin produksi, maka perseroan dapat meningkatkan produksi dan penjualan lini biskuit, cokelat, dan permen. Di samping itu, perseroan dapat melakukan efisiensi terhadap beban pokok produksi untuk produksi biskuit dan cokelat.
Baca Juga
Proses pelaksanaan pembelian mesin juga dapat lebih cepat, karena mesin sudah sesuai dengan spesifikasi yang diperlukan. Dengan dilakukannya rencana transaksi ini, maka terjadi peningkatan earnings before interest, tax, depreciation, and amortization (EBITDA) rata-rata sebesar 3,78% selama periode Juli 2019-2024 dibandingkan dengan jika tidak dilakukan rencana transaksi.
Dengan dilakukannya rencana transaksi, juga terjadi peningkatan ekuitas rata-rata sebesar 1,61% selama periode Juli 2019-2024 dibandingkan dengan jika tidak dilakukan rencana transaksi.
"Sumber pendanaan untuk akuisisi berasa dari kas perseroan. Berdasarkan laporan keuangan perseroan per 30 Juni 2019, Mayora Indah memiliki aset kas yang memadai," imbuhnya.
Rencana transaksi ini akan berdampak positif terhadap kinerja perseroan. Setelah mesin terpasang, perseroan diproyeksikan akan mengalami peningkatan laba mulai 2020. Peningkatan itu bakal dipengaruhi oleh peningkatan penjualan dan penurunan biaya.