Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor Jenuh Beli, IHSG Terancam Terkoreksi

Binaartha Sekuritas memprediksi IHSG terancam terkoreksi wajar menyusul investor yang mulai jenuh beli
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat layar penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (12/6/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memprediksi IHSG terancam terkoreksi wajar menyusul investor yang mulai jenuh beli 

Analis Muhamad Nafan Aji Gusta mengatakan selain itu, terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat.

Meskipun demikian, katanya, berdasarkan indikator, MACD menunjukkan sinyal positif.

IHSG berhasil ditutup menguat 0.23% di level 6.211,59 pada 16 Desember 2019. Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.167,41 hingga 6.139,40.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.239,00 hingga 6.274,29. 

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

BIRD, Daily (2750) (RoE: 5.67%; PER: 22.57x; EPS: 122.31; PBV: 1.28x; Beta: 0.67):* Terlihat pola bearish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan harga saham. “Partial Sell” pada area level 2750 – 2900, dengan target harga di level 2590. Resistance: 2970.

LSIP, Daily (1415) (RoE: 0.85%; PER: 135.35x; EPS: 10.31; PBV: 1.15x; Beta: 0.75):* Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 dan 20 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 1385 - 1415, dengan target harga secara bertahap di 1455 dan 1510. Support: 1385 & 1350.

MNCN, Daily (1600) (RoE: 17.97%; PER: 10.37x; EPS: 155.24; PBV: 1.86x; Beta: 1.86):* Terlihat pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. “Partial Sell” pada area level 1600 – 1685, dengan target harga di level 1540. Resistance: 1700.

PWON, Daily (570) (RoE: 16.02%; PER: 9.58x; EPS: 59.48; PBV: 1.53x; Beta: 1.52):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 560 – 570, dengan target harga secara bertahap di level 590 dan 675. Support: 540.

SMRA, Daily (1020) (RoE: 4.50%; PER: 34.84x; EPS: 29.13; PBV: 1.57; Beta: 2.19):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1000 – 1020 dengan target harga secara bertahap di level 1055, 1090, 1245, 1400 and 1555. Support: 935.

SSIA, Daily (685) (RoE: -0.25%; PER: -299.13x; EPS: -2.31; PBV: 0.75x; Beta: 1.01):* Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 dan 20 sehingga peluang terjadinya penguatan terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 680 – 690, dengan target harga secara bertahap di level 710 dan 730. Support: 665.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper