1. Raih Restu Pemegang Saham, TBIG Bakal Stock Split November
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) akan melakukan pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:5 pada November setelah mendapat restu dari Bursa Efek Indonesia.
Usai menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), Direktur Keuangan Tower Bersama Infrastructure Helmy Yusman Santoso mengatakan pemegang saham telah menyetujui rencana untuk melakukan pemecahan saham 1:5. Baca selengkapnya di sini
2. Jadi Wamen, Angela Tanoesoedibjo Mundur dari Direktur MNCN
Angela Herliani Tanoesoedibjo yang telah mengajukan pengunduran diri dari posisi Direktur PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) setelah menduduki jabatan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam Kabinet Indonesia Baru.
Dikutip dari keterbukaan informasinya, Rabu (30/10/2019), Sekretaris Perusahaan Media Nusantara Citra Arya Sinulingga mengatakan posisi direktur ditinggalkan Angela tertanggal Senin (28/10/2019). Baca selengkapnya di sini
3. Laba Kuartal III/2019 Susut 47 Persen, PGAS Menanti Kenaikan Harga Gas
Raihan laba PT Perusahaan Gas Negara Tbk. hingga kuartal III/2019 mengalami penyusutan hingga 47,16 persen secara tahunan. Mampukah rencana kenaikan harga gas industri mengerek keuntungan anak usaha PT Pertamina (Persero) itu?
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, emiten bersandi saham PGAS itu membukukan pendapatan US$2,81 miliar, turun 2,69 persen dari US$2,88 miliar pada Januari-September 2018. Baca selengkapnya di sini
4. Kuartal III/2019, Laba Sariguna Primatirta (CLEO) Melompat 100 Persen
PT Sariguna Primatirta Tbk. membukukan pertumbuhan laba 100 persen per kuartal III/2019.
Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, emiten berkode saham CLEO itu mengantongi pendapatan bersih Rp775,69 miliar pada Januari-September 2019. Baca selengkapnya di sini
5. Laba Puradelta Lestari Meroket 334 Persen, Ini Faktor Pendorongnya
Emiten properti PT Puradelta Lestari Tbk. membukukan pendapatan Rp1,27 triliun dan laba bersih sebesar Rp 759 miliar per kuartal III/2019.
Emiten berkode saham DMAS itu mencatatakan pendapatan usaha sebesar Rp1,27 triliun pada kuartal III/2019 naik 220,6 persen dari realisasi periode yang sama tahun lalu sebesar Rp396 miliar. Baca selengkapnya di sini